“Kami berharap pohon – pohon yang sudah kami tanam ini dapat memberikan dampak positif terhadap kelestarian dan keseimbangan alam, khususnya untuk habitat bekantan,” tambahnya.
BACA JUGA:Bersamaan Hunter 350 Meluncur, Royal Enfield Juga Buka Gerai Baru di Antasari
BACA JUGA:Kenangan Tak Terlupakan Perwakilan Wahana Makmur Sejati di CBR Track Day 2022, Mandalika
Puluhan Ribu Mangrove
Sejak tahun 2015, Yayasan AHM dan PT Astra Honda Motor telah menanam sekitar 23.550 pohon dari berbagai jenis mangrove yang tersebar di berbagai wilayah.
Puluhan ribu pohon yang ditanam tersebut diharapkan dapat berkontribusi menyerap karbon sehingga memberikan udara bersih bagi seluruh makhluk hidup.
Selain berdampak pada pelestarian lingkungan, buah dari pohon mangrove dari jenis Sonneratia alba, Sonneratia Caseolaris dan Bruguera Gymnorrhiza pun dapat dimanfaatkan untuk menjadi kreasi panganan lokal sebagai salah satu pendapatan masyarakat seperti dodol, keripik dan sirup.
BACA JUGA:Bekerja sama dengan Gesits, BUMN akan Tambah Motor Listrik untuk Kendaraan Dinas
BACA JUGA:Menko Airlangga Ingin Indonesia Seperti Thailand, Minta Pemda Bebaskan Pajak Motor Listrik
Selain itu, keberadaan mangrove mampu meningkatkan penghasilan masyarakat di sektor pariwisata dan menambah pendapatan nelayan di sekitar kawasan hutan mangrove tersebut.
Dalam berbagai program yang dilaksanakan, Yayasan AHM berupaya berkolaborasi dengan berbagai lapisan masyarakat untuk memberikan inspirasi kepada masyarakat.
Pada tahun ini, Yayasan AHM telah mengajak sekitar 230 orang relawan dari puluhan komunitas pecinta lingkungan seperti Ecovillage Sarabar, Sahabat Mangrove Ranger, Sahabat Bekantan dari berbagai provinsi Jawa Barat, Provinsi Bali hingga Provinsi Kalimatan Selatan.
BACA JUGA:Tilang Manual Kembali Diberlakukan, Ini Penjelasan Polisi
BACA JUGA:Mulai Rp 106 Jutaan, Harga Royal Enfield Hunter 350 yang Baru Meluncur di Indonesia
Program Konservasi Hutan Mangrove ini Yayasan AHM juga turut didukung Astra Motor Bali, PT Trio Motor sebagai Main Dealer Honda Wilayah Kalimatan Selatan dan Kalimatan Tengah serta PT Hitachi Astemo Bekasi Manufacturing, PT Musashi Auto Parts Indonesia, PT Suryaraya Rubberindo Industries, dan PT Yutaka Manufacturing Indonesia, Sahabat Mangrove Ranger dan Masyarakat Adat Desa Tengkulung.
Sepanjang 2022, Yayasan AHM telah melaksanakan berbagai program kegiatan pelestarian lingkungan melalui penanaman 4.000 pohon mangrove di Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Bali (1/9) dan 1.000 pohon di wilayah Paljaya Desa Segarajaya, Bekasi, Jawa Barat (28/10).