JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM --- Seperti yang bradsis ketahui, akhir-akhir ini pembahasan tentang rangka eSAF yang digunakan pada beberapa skutik Honda sedang hangat dibicarakan oleh publik.
Rangka tersebut dikatakan rentan mengalami pengeroposan, yang tentunya menimbulkan kekhawatiran banyak orang. Bahkan, tak sedikit di antara mereka yang bertanya-tanya apakah penjualan motor Honda akan anjlok dan mengalami penurunan akibat masalah ini.
Namun, mari kita dengarkan penjelasan yang disampaikan oleh pihak AHM mengenai penjualan motor yang menggunakan rangka eSAF ini.
Dalam hal ini, General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, memberikan penjelasan yang sangat menarik. Muhib, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa masalah pengeroposan pada rangka eSAF ini, sejauh ini tidak mengganggu penjualan motor matik Honda.
BACA JUGA:Viral, Pemotor Rela Tinggalkan Kekasih Saat Ditilang Polisi
BACA JUGA:Bisa Gak Sih Ganti Rangka Motor Sendiri?
"Hingga saat ini, penjualan motor kita belum terpengaruh oleh masalah ini. Permintaan masih tetap baik. Masalah ini justru menjadi tantangan bagi kami untuk dapat memberikan layanan terbaik kepada konsumen.
Kami berkomitmen untuk terus bergerak maju dan memberikan respons yang cepat serta mengatasi setiap keluhan yang disampaikan oleh konsumen. Ini adalah tantangan bagi kami," ujar Muhib dengan tegas.
Sebagai informasi tambahan, dalam acara pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 yang berlangsung pada tanggal 10 hingga 20 Agustus, Honda mencatatkan penjualan yang positif.
Setidaknya ada 1.251 unit motor yang terjual, dengan BeAT mencapai 217 unit dan Scoopy sebanyak 252 unit, keduanya menggunakan rangka eSAF. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada permasalahan dengan rangka eSAF, konsumen masih tetap mempercayai dan membeli skutik Honda.
BACA JUGA:Ini Bahayanya Jika Rangka eSAF Kalian Keropos!
BACA JUGA:Jangan Abaikan! Bahaya Meninggalkan Minyak Rem Motor Tidak Diisi
Terkait dengan masalah yang muncul di media sosial, Muhib memastikan bahwa Honda saat ini sedang mendata dan menghubungi konsumen. Bahkan, AHM siap melakukan investigasi bersama untuk mencari tahu penyebab terjadinya karat dan pengeroposan pada rangka eSAF.
"Kami sudah, sedang, dan akan terus melakukan itu. Kami berusaha aktif mendata, memverifikasi, dan mencari pemilik-pemilik sepeda motor yang melaporkan masalahnya melalui media sosial," tambah Muhib dengan tegas.
Mengingat video insiden yang beredar dan respon warganet di media sosial, banyak yang merasa kecewa atau ragu untuk membeli skutik Honda.
Namun, dalam situasi seperti ini, Muhib menegaskan bahwa Honda akan semakin berusaha sebanyak mungkin untuk memberikan layanan terbaik kepada para konsumennya.
BACA JUGA:Terungkap! 5 Tips Ampuh untuk Menghindari Kebocoran Ban Motor Alus yang Bikin Pusing
BACA JUGA:Ini Dia 7 Tips Rahasia Merawat Velg Motor Agar Tetap Kinclong
Mereka akan memperhatikan data penjualan, klaim garansi, dan melakukan investigasi secara menyeluruh untuk menemukan solusi terbaik.
Dengan kata lain, Honda tidak akan tinggal diam dan berusaha mencari solusi terbaik bagi para konsumennya. Mereka tidak hanya fokus pada penjualan, tetapi juga berkomitmen untuk menyediakan pelayanan yang terbaik dan mengatasi setiap masalah yang timbul.