JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Para pembuat motor listrik sedang bersaing untuk meningkatkan penggunaan komponen lokal guna memenuhi persyaratan subsidi dari pemerintah.
Salah satunya adalah PT Smoot Motor Indonesia, yang telah berhasil memenuhi persyaratan subsidi untuk model motor listrik mereka, Smoot Tempur.
Pemerintah Indonesia memberikan subsidi sebesar Rp7 juta per unit untuk pembelian motor listrik dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%, mulai dari tanggal 20 Maret 2023.
Persyaratan TKDN minimal 40% telah dijadikan sebagai prasyarat penting agar motor listrik berhak menerima subsidi.
BACA JUGA: Kenali 7 Tanda Motor Turun Mesin yang Wajib Kamu Tahu!
Berdasarkan sertifikat TKDN yang dirilis oleh Kementerian Perindustrian pada tanggal 8 Maret 2023, Smoot Tempur berhasil mencapai angka TKDN sebesar 47,61%.
Dengan demikian, PT Smoot Motor Indonesia memenuhi kriteria yang diperlukan untuk mendapatkan subsidi dari pemerintah.
Sebelum mendapatkan subsidi, harga Smoot Tempur dimulai dari Rp18,5 juta, termasuk STNK, BPKB, dan satu baterai.
Namun, adanya subsidi sebesar Rp7 juta dari pemerintah akan membuat harga jual motor listrik Smoot Tempur menjadi sekitar Rp11 jutaan.
Tak hanya menawarkan harga yang terjangkau, pembeli motor listrik Smoot Tempur juga akan mendapatkan garansi baterai seumur hidup dan garansi dua tahun untuk suku cadang motor, seperti komponen listrik, dinamo, kontroler, dan konverter.
Dalam upayanya memenuhi persyaratan TKDN, PT Smoot Motor Indonesia telah meningkatkan penggunaan komponen lokal hingga mencapai 47,61%.
Merek motor listrik Smoot Motor bergabung dengan merek lain yang juga berhak menerima subsidi, seperti Gesits, Selis, dan Volta.
Harapannya, subsidi dari pemerintah dan harga yang lebih terjangkau akan meningkatkan minat masyarakat terhadap motor listrik Smoot Tempur.
Penggunaan motor listrik secara keseluruhan bertujuan untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan.