JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Tidak jarang kasus mesin mobil tiba-tiba overheat, padahal mobil belum lama dinyalakan.
Untuk mencegah hal itu terjadi, maka mobil dilengkapi dengan fitur sistem pendingin.
Jika sistem pendingin mesin bermasalah, maka akan berakibat fatal pada mesin mobil.
Ilustrasi Mesin mobil Overheat-may_chanikran-Capture Freepik
BACA JUGA:Waspadalah! 7 Tanda Kamu Harus Ganti Kampas Rem Motor
Mesin akan mengalami overheat atau kelebihan temperatur panas mesin.
Hal ini lah yang membuat mesin mobil langsung overheat saat dikendarakan.
Temperatur suhu mesin, terutama suhu air radiator mobil yang baik berada di kisaran suhu 80-95 derajat celcius.
Apabila suhu air radiator lebih dari 95 derajat celcius, maka akan mempengaruhi sebagian besar suhu pada mesin mobil.
BACA JUGA:7 Fakta Tersembunyi Dunlop yang Bakal Membuatmu Terkejut
Maka dari itu, jika mesin mengalami overheat, bisa dilakukan pengecekan pada air radiator.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek media fluida pada air radiator.
Jika air radiator tidak penuh, segera isi kembali air radiator sampai penuh, di radiator langsung dan juga di tabung reservoir.
Pastikan juga air radiator tidak keruh atau kotor, jika dirasa air radiator kotor, sebaiknya segera diisi ulang dengan yang baru.
BACA JUGA:5 Keuntungan Saat Motor Kamu Pakai Aki Kering