JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Simak dengan baik Oli gardan adalah oli yang digunakan untuk melapisi komponen transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) agar gerakan gear ratio bekerja secara optimal.
Keberadaan oli gardan tersebut diketahui sangat penting untuk menjaga performa transmisi dan berbagai komponen pada kendaraan.
Oli gardan itu berfungsi untuk melumasi gigi atau gir rasio dan juga bearing (laher) di dalam girboks.
BACA JUGA:Ini Waktu yang Tepat Mengganti Oli Mesin dan Oli Gardan Motor
Keberadaan oli gardan tersebut diketahui sangat penting untuk menjaga performa transmisi dan berbagai komponen yang ada pada kendaraan berkopling kering.
Jika sudah tarjadi keausan akibat malas mengganti oli gardan bisa muncul suara kasar di area gardan dan bisa mengganggu performa motor ketika digunakan.
Oli yang terkontaminasi bisa membuat kinerja mesin menjadi terganggu. Seiring berjalannya waktu dan lamanya pengoperasian kendaraan tersebut, tingkat kekentalan oli gardan juga akan semakin berkurang dan terkontaminasi.
Salah satu cirinya, terkhusus oli gardan motor matic, yang habis adalah ada suara bising yang cukup mengganggu dari arah box CVT. Letaknya berada di gardan atau roda belakang motor matic. Suara yang muncul seperti berdecit bahkan ada yang sangat berisik.
BACA JUGA:Mesti Tahu! Begini Cirinya Jika Oli Gardan Motor Matic Habis
Umumnya kapasitas oli gardan motor matic Honda sendiri adalah 120 ml.
Mulai dari Honda BeAT, Honda Scoopy, Honda Genio hingga Honda ADV kapasitas oli gardannya 120 ml.
Untuk oli gardan motor matic Honda sendiri disarankan pakai kekentalan atau SAE 10W-30 dengan sertifikat Jaso MB.
Penggantian oli gardan sendiri juga biasanya dilakukan pada 2 kali penggantian pada oli mesin.
BACA JUGA:Goks! Honda Vario 125 Meluncurkan Model Baru dengan Fitur Lebih Canggih Nih
Adapun dengan penggantian dengan jadwal lainnya seperti letika motor seringkali melewati genanangan air yang cukup tinggi ataupun menerobos banjir bisa langsung dilakukan pada penggantian oli gardan tersebut.