BACA JUGA:12 Tips Mencuci Motor Kesayangan dengan Baik dan Benar, Awas Lecet!
Pada tampilan depan, tersemat desain lampu yang modern dengan LED dan daytime running lights (DRL).
Sementara pada bagian buritan, skutik ini dilengkapi lampu stop dan lampu sein LED, dipadukan dengan sepatbor yang memiliki desain layaknya motor besar.
Fitur two step adjustabe windshield membuat aerodinamika semakin baik. Windscreen yang biasa digunakan pada motor besar, tingginya dapat disesuaikan 75 mm dalam dua tingkat ketinggian melalui pengoperasian yang mudah.
Jok setinggi 780 mm berpadu dengan ground clearance New Honda ADV160 yang cukup tinggi, yakni 165 mm.
BACA JUGA:Kesuksesan Ducati Cetak Sejarah Dalam Dua Kali Gelaran MotoGP Beruntun
Atas kombinasi ini, membuat pengendara semakin nyaman saat menjelajah berbagai kondisi jalan.
Disematkannya twin subtank rear suspension memberikan kenyamanan dan kestabilan optimal pada saat menikung, jalan bergelombang dan berboncengan.
Penggunaan tapered handle bar dan ban semi dual purpose berukuran besar 110/80 – 14 (depan) serta 130/70 – 13 (belakang) semakin memberikan kesan gagah dan tampil beda.
Menggendong mesin 160cc 4 katup, berpendingin cairan, eSP+ dengan sistem pembakaran injeksi PGM-FI mampu mendukung gaya berkendara pengguna dengan tenaga yang lebih besar, mencapai 11,8 kW @8.500 rpm. Torsi pun berlimpah hingga 14,7 NM @6.500 rpm.
BACA JUGA:Rengkuh Piala Dunia Rugbi GP Thailand, Brad Binder Jadi Tolok Ukur Pebalap Afrika Selatan
New Honda ADV160 dipasarkan dengan dua tipe, yakni ABS dan CBS. Untuk tipe ABS dipasarkan Rp 39.400.000,- (On The Road Jakarta).
Pada tipe ini, terdapat 3D emblem di samping bodi dan laburan warna Burnt Titanium pada pelek serta handle bar. Sementara itu tipe CBS yang dipasarkan seharga Rp 36.200.000,- (On The Road Jakarta).
Model ini juga dilengkapi dengan garansi rangka hingga 5 tahun tanpa batas jarak tempuh (kilometer), garansi komponen injeksi PGM-FI selama 5 tahun atau 60.000 km, garansi mesin selama 3 tahun atau 36.000 km, garansi kelistrikan dan komponen rangka selama 1 tahun atau 12.000 km.