Pasalnya, dengan hanya tersisa tiga seri balapan, ia dituntut untuk terus menjaga posisinya dengan mengamankan poin sebanyak mungkin.
Enggak heran, meski podium kedua di COTA ini, setelah finish ia tampak puas layaknya pemenang balapan.
Ia tahu, jika posisi kini tertekan setelah Francesco Bagnaia akhir-akhir ini memiliki performa yang sangat bagus.
Ia bahkan berhasil mengalahkan Pecco Bagnaia sejak selepas start di tikungan pertama.
Kelihatan ia tak begitu mengotot mengejar Marquez karena kondisi trek yang cukup riskan untuk mengambil risiko.
Dan bagi Bagnaia, meski start dari depan namun kali ini ia sama sekali tak bertaji di Austin.
Bahkan, Pecco sempat tercecer jauh hingga ke urutan lima disalip oleh Jorge Martin, Joan Mir dan Jack Miller.
+++++
Marquez berhasil rebut lagi mahkota jawara di Austin.||Foto/MotoGP.com
Pecco terlihat kesulitan dengan kondisi trek yang berbahaya di beberapa sektor karena bumpy.
Namun, menjelang 10 lap terakhir justru Pecco memanas hingga berhasil melewati Mir, Miller hingga Martin.
Dengan Quartararo finish kedua, maka Pecco di seri kali ini kalah atau kehilangan empat poin atas Quartararo.
Sementara di klasemen sementara MotoGP 2021, yang semula berjarak 48 poin, kini Pecco tertinggal 52 poin dari Quartararo.