JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Per tanggal 1 Mei 2024 ini, perusahaan minyak swasta di Indonesia serempak menaikan harga jual BBM mereka. Kenaikannya bervariasi antara Rp 900-1.000 per liter.
Ditengarai, kenaikan harga BBM ini merupakan imbas faktor pelemahan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing akhir-akhir ini. Hal ini pun berdampak pada nilai pembelian minyak mentah dunia.
Dan tentu saja, adanya penyesuaian harga BBM tiap bulannya didasari oleh Keputusan Menteri ESDM Nomor 245 Tahun 2022 sebagai perubahan atas Kepmen Nomor 62 Tahun 2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Kembali ke dalam negeri, terpantau jika harga bensin yang masih bertahan hanya dari Pertamina yang sejak beberapa bulan di 2024 coba menjaga kestabilan harga. Sedangkan hal ini tak berlaku pada perusahaan minyak swasta.
BACA JUGA:Keeway Perkenalkan Motor Trail Listrik KL5000ST Terbaru di PEVS 2024, Intip Spesifikasi Lengkapnya!
Semisal harga Shell Super (RON 92) dari Rp 14.530 kini jadi Rp 15.530 per liter, atau ada kenaikan Rp 1.000 tiap liternya.
Hal ini juga berlaku pada Shell V-Power (RON 95) yang bulan lalu dijual Rp 15.360 per liter, kini Rp 16.350 tiap liternya atau terjadi kenaikan Rp 990 saja.
Bahkan sejumlah varian bensin dari Vivo mengalami kenaikan harga cukup signifikan. Mulai dari Revvo 90 (RON 90) yang kini dijual Rp 13.800 per liter dari sebelumnya Rp 12.800.
Sedangkan kenaikan tertinggi pada Revvo 95 (RON 95) naik Rp 1.050 per liter dari harga bulan lalu di Rp 15.100 dan kini jadi Rp 16.150 tiap liternya.