JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Mungkin ada sebagian dari BradSis yang penasaran akan nasib ban bekas yang ditinggal di gerai Planet Ban. Bakal dijual lagi, atau didaur ulang? Ternyata tidak lho.
Deden Hendra Shakti, Chief Operator Officer Planet Ban menjelaskan jika ban bekas bukan termasuk limbah B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya). Sehingga bahan tersebut bisa dimanfaatkan untuk kelestarian lingkungan.
"Untuk itu kami berkolaborasi dengan CarbonEthics, sebuah organisasi yang memiliki visi untuk mengembalikan keseimbangan iklim," katanya saat acara media gathering di Jakarta pada Kamis (2/4).
Oleh kedua pihak, diproses lebih dari lima ratus limbah ban motor bekas yang akan menjadi Alat Pemecah Ombak (APO).
BACA JUGA:Jaga Lingkungan, Planet Ban Gusur Kemasan Plastic Wrap dan Kampanyekan Servis Rasa Mesin Baru
Tujuannya untuk mencegah potensi pencemaran lingkungan akibat limbah yang dihasilkan dari ban bekas konsumen yang sudah tidak digunakan.
Community Development Manager CarbonEthics, Mochammad Rizqy Maulana menambahkan jika kolaborasi Planet Ban dengan CarbonEthics ini menjadi contoh nyata bagaimana inovasi dalam pengelolaan limbah dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.
"Saat ini, peralatan pencegah abrasi laut tersebut membentang sepanjang 150 meter di sepanjang garis pantai Dusun Bungin, Tanjung Pakis, Kabupaten Karawang," katanya.