JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Di MotoGP Catalunya akhir pekan lalu (26/5), Francesco Bagnaia sukses meraih kemenangan setelah menyalip Jorge Martin dengan enam lap tersisa.
Sedangkan Marc Marquez mengungguli Aleix Espargaro dengan empat lap tersisa untuk podium ke-3.
Meskipun pasukan Ducati tampaknya bukan favorit pada hari Jumat, performa mereka semakin kuat seiring berlalunya akhir pekan.
Dan Bagnaia mengisyaratkan satu hal utama mengapa mereka dominan di grand prix hari Minggu.
BACA JUGA:Ducati Dominasi di MotoGP Catalunya 2024, Gigi Dall'igna: Ini Balapan Menegangkan!
BACA JUGA:Gacor! MS Glow For Men Racing Team Borong 4 Podium di Kejurnas MRS 2024 Round 2
Juara MotoGP dua kali itu berkata: “Bagi saya, tahun ini berbeda. Saya rasa ban telah banyak membantu kami. Tapi pada hari Jumat kita bisa melihat bahwa kecepatan Marc, kecepatan Jorge, dan kecepatan saya sangat kompetitif.
“Jadi menurut saya, di FP1 KTM sedikit lebih kuat dan Aprilia lebih kuat karena gripnya sangat rendah saat kotor, tapi dari itu kami bersihkan sedikit dan itu lebih baik.
“Saya tidak mengubah set-up sejak awal akhir pekan karena saya sudah puas dan tidak mau.
Perubahan terbesar dibandingkan tahun lalu adalah ban.”
BACA JUGA:Marquez Double Podium di Catalunya, Bos Federal Oil Sumringah
BACA JUGA:Ternyata Tak Semua Filter Udara Boleh Dicuci Nih Bradsis
Dalam hal balapan sendiri, Bagnaia lebih pintar dari Martin karena ia lebih menghemat ban di tahap awal.
Mampu menutup di penghujung pertandingan, Bagnaia melakukan overtake pertamanya saat ia mengirimkan pernyataan dengan menyalip di tikungan lima, tikungan yang sama yang menjadi kegagalannya dalam sprint.
“Saya memulai dengan baik dan mencoba mengatur kecepatan saya tetapi Jorge dan Pedro banyak menekan,” tambah Bagnaia.