JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Enea Bastianini mengungkapkan bahwa ia memilih untuk mengabaikan penalti yang diberikan kepadanya di MotoGP Catalunya.
Keputusan tersebut diambil sebagai protes terhadap keputusan steward.
Bastianini juga yakin bahwa langkahnya didukung oleh tim dan manajemen Ducati.
Penalti yang diberikan kepada Bastianini adalah long-lap penalti karena ia keluar jalur di tikungan 1-2 saat sedang beradu posisi dengan Alex Marquez.
BACA JUGA:KMI Kirim Diva Ismayana Balap di All Japan MX 2024
BACA JUGA:Usung Tema Legendary Tree, Perayaan Annivesary 22 Tahun JSC, Kembali ke Alam
Namun, Bastianini merasa tidak sepakat dengan penalti tersebut karena menurutnya ia terpaksa keluar jalur karena 'serangan' dari Marquez yang dianggapnya di luar batas.
Meskipun ia kehilangan poin karena penalti tersebut, Bastianini memilih untuk tidak menjalankan penalti tersebut dan memilih untuk menerima konsekuensinya.
Bastianini menegaskan ketidaksetujuannya terhadap penalti yang diberikan kepadanya, dengan mengungkapkan bahwa ia merasa terpaksa keluar jalur saat mendahului Alex Marquez di trek lurus dan mengerem terlambat.
Ia juga menyoroti bahwa memotong chicane menjadi satu-satunya solusi saat situasi seperti itu terjadi, karena tidak memungkinkan untuk tetap mengerem di jalur yang sama.
BACA JUGA:Seri 2 Kejurnas MRS 2024 Sukses Digelar, Peserta Pecah Rekor Ada 126 Starter
BACA JUGA:Mau Pakai Moge? Ini Syarat Mendapatkan SIM C1 dan SIM C2
Enea Bastianini MotoGP Catalunya-@Bestia23-Instagram
Bastianini juga mengungkapkan bahwa ia menunggu respons dari Marquez terkait posisinya yang turun banyak akibat penalti tersebut.
Namun, ia akhirnya memilih untuk mengambil langkah protes dengan mengunjungi panel steward bersama bos Ducati Davide Tardozzi setelah balapan.