Pramac sejak 2020 udah dapet motor pabrikan Ducati buat kedua pembalap mereka.
Tapi Marquez nampaknya halus banget menolak ide itu.
"Pramac itu tim yang bagus, mereka punya potensi yang bagus seperti yang ditunjukkan Martin tapi itu bukan opsi bagi saya,"
BACA JUGA:Ducati Siap Tampil Beda dengan Livery Biru di GP Italia!
Jadi, Marquez milih gabung ke tim pabrikan? La Gazzetta dello Sport bilang ada chance juga buat dia masuk KTM atau bahkan Aprilia.
Fokus Mencari Pabrikan Sesuai Keinginan
Dulu sempet ada isu kalo Marquez bisa stay di Gresini tapi dapat motor pabrikan.
Tapi, kesempatan Gresini buat dapet dukungan lebih bagus dari motor lama Ducati buat musim depan dianggap kecil banget.
Marquez sendiri klarifikasi kalo dia pengen dapet motor pabrikan karena masih punya mimpi jadi juara dunia lagi.
BACA JUGA:Keliling Kota Pakai LEXi LX 155 di Jawa Timur dan NTB, Ada Bikers Senior yang Ikutan
"Tentunya apa yang saya cari adalah motor paling baru, saya sudah mengatakannya 2-3 balapan sebelumnya, ini adalah prioritas utamanya," ujar Marquez.
"Kalo bisa masuk tim pabrikan jauh lebih baik. Jika kita ingin bersaing untuk gelar juara, dan itu adalah keinginan saya jika kami bisa terus tampil seperti ini, kita harus siap di segala aspek atau mencoba mendapatkan fasilitas." tambahnya.
"Di tim pabrikan kita akan mendapatkan lebih banyak dukungan. Jika mendapatkan motor terbaru, kita akan mendapatkan dukungan lebih besar. Jadi motor terbaru adalah prioritas utamanya," tandas sang Juara Dunia delapan kali.