JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Kelas Asia Production 250cc pada Round 3 ARRC FIM IDEMITSU 2024 yang dgelar di Mobility Resort Motegi, Jepang semakin memanas.
Hal ini berkat penampilan gemilang Muhammad Kiandra Ramadhipa, Herjun Atna Firdaus dari Tim Balap ASTRA HONDA RACING TEAM dan Arai Agaska wakil Yamaha Racing Indonesua yang menjadi yang tercepat dalam sesi race 1.
Dominasi pembalap Indonesia tampak sejak Latihan Pertama, Muhammad Faerozi Toreqottullah dari Tim Balap YAMAHA Racing Indonesia meraih posisi teratas dengan waktu lap tercepat 2’08:946 detik.
Setelah Faerozi, Muhammad Kiandra Ramadhipa dari Tim Balap ASTRA HONDA RACING TEAM berada di posisi kedua tercepat dengan waktu 2’09:046 detik.
BACA JUGA:Pononton Berakses Eksklusif di Eropa Dapat Langsung Ketemu Pembalap MotoGP
BACA JUGA:Intip Istimewanya Tunggangan MotoGP, Desmosedici GP20 Milik Bos Ducati Indonesia
Ryota Ogiwara dari Tim Balap SANWA RACING TEAM menduduki posisi ketiga dengan waktu lap terbaik 2’09:299 detik.
Pada Latihan Kedua, Kiandra mencatatkan waktu lap lebih baik 2’08:905 detik untuk meraih posisi teratas, diikuti oleh Ryuji Yokoe dari Tim TEC2 & MOTOTEC‐R4 & YSS dengan waktu 2’09:316 detik.
Arai Agaska Dibani Laksana dari Tim Balap YAMAHA Racing Indonesia menempati posisi ketiga dengan waktu 2’09:622 detik.
Di Latihan Ketiga, Herjun Atna Firdaus dari Tim Balap ASTRA HONDA RACING TEAM mencetak waktu lap luar biasa 2’08:159 detik untuk meraih posisi teratas.
BACA JUGA:Gelaran Ducati WE RIDE AS ONE di Indonesia Jadi yang Terbaik di Asia Pasifik
BACA JUGA:Test Ride TVS IQUBE S, Sukses Taklukan Tanjakan Ekstrim Cimande
Diikuti dengan sangat dekat oleh Arai dengan waktu 2’08:213 detik, diikuti oleh Kiandra dengan waktu 2’08:232 detik.
Hasil gabungan dari sesi latihan menunjukkan bahwa Herjun muncul sebagai yang tercepat secara keseluruhan sementara Arai dan Kiandra berada di belakangnya, menyiapkan panggung untuk pertarungan pole position dalam sesi Kualifikasi besok.
“Hari ini sangat bagus, kita sedang bergerak ke arah yang baik saat ini dalam hal pengaturan, meskipun kita sedikit mengalami kesulitan di FP1 & FP2 karena RPM Rev Cut, tapi saya senang bahwa kita meningkat langkah demi langkah.” Ujar Herjun