JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Motor listrik sekarang udah jadi tren di masyarakat.
Peredaran motor listrik di Indonesia dipastikan bakal terus meningkat seiring waktu.
Ini juga didukung sama bantuan pembelian motor listrik dan STNK motor listrik yang dikasih pemerintah.
Selain ramah lingkungan, motor listrik juga dinilai lebih hemat dan efisien dibandingkan motor berbahan bakar minyak.
Motor listrik, sama kayak motor bensin, juga wajib punya STNK.
BACA JUGA:Misteri Motor Yamaha yang Akan Meluncur Besok, Ada yang Sebut NMAX Turbo?
BACA JUGA:Event Clan of Classy di Bali Diserbu Ratusan Pengguna Yamaha
Mengacu pada Pasal 64 ayat (1) UU Nomor 22 Tahun 2008 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, STNK jadi dokumen wajib yang harus dimiliki setiap kendaraan yang melaju di jalan raya.
Nah, apakah STNK motor bensin sama dengan STNK motor listrik?
Secara fungsi, STNK motor listrik sama aja dengan motor berbahan bakar minyak.
Tapi, detail informasi seperti sumber energi dan rincian biaya di STNK motor listrik beda dengan STNK motor bensin.
Sesuai namanya, motor listrik pakai energi listrik buat menggerakkan motor lewat dinamo.
BACA JUGA:Tim Yamalube YART Yamaha EWC Incar Podium Pertama di Suzuka 8 Hours 2024
BACA JUGA:Penyelenggara MotoGP Malaysia 2024 Tegaskan Tak Ingin Saingi Gelaran di Mandalika
Penggunaan energi listrik ini tercantum di STNK motor listrik, beda banget dengan STNK motor konvensional yang nyatet penggunaan bahan bakar minyak.