JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Pengguna skutik bongsor kelas 150 cc kayak Yamaha Nmax dan Honda PCX ga perlu pusing sama berita kenaikan harga bahan bakar subsidi Pertalite.
Presiden Joko Widodo udah umumkan harga Pertalite naik jadi Rp10 ribu per liter, dari sebelumnya yang cuma Rp7 ribuan.
Sebenernya, kedua motor ini emang ga boleh pake Pertalite, atau bahan bakar dengan RON 90 ke bawah.
Menurut data spesifikasi Honda dan Yamaha, tingkat kompresi mesin Nmax dan PCX lebih tinggi dari kriteria pengguna Pertalite.
BACA JUGA:Weekend Ini Mau Habiskan Waktu ke GIIAS 2024? Perhatikan Hal Ini
BACA JUGA:Pasca Luncurkan Model Baru, ALVA Pamerkan Sejumlah Inovasi di GIIAS 2024
Jadi, ga masalah juga sih sebenernya misal mau pertahanin pake bahan bakar itu.
Buat info aja, mesin yang boleh pake Pertalite adalah yang punya tingkat kompresi 9:1 sampai 10:1.
Sementara itu, PCX dengan mesin bensin 156,9 cc punya kompresi 12:1, dan Nmax 155 punya kompresi 11,6:1.
Dari angka itu, jelas Nmax dan PCX ga bisa pake Pertalite, bahkan Pertamax sekalipun.
BACA JUGA:Lewat Ajang GIIAS 2024, Tekiro Kenalkan Produk Baru
BACA JUGA:Latihan Bebas WSSP 300 Most, Aldi Mahendra Posisi Ke-3
Dengan kompresi segitu, lebih cocok pake bahan bakar dengan oktan 98 atau setara Pertamax Turbo.
Pertamax dengan oktan 92 cocok buat rasio kompresi 10:1 sampai 11:1, sementara Pertamax Turbo dengan oktan 98 cocok buat rasio kompresi 11:1 sampai 13:1.
Jadi, pengguna Yamaha Nmax dan Honda PCX mending pilih bahan bakar yang sesuai biar mesin tetap awet dan performa maksimal.