JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - ECU atau Engine Control Unit adalah komponen elektronik yang berfungsi sebagai pengendali utama untuk mengatur waktu dan jumlah bahan bakar yang diinjeksikan, waktu pengapian busi, putaran idle mesin, serta parameter penting lainnya agar performa mesin optimal.
ECU bekerja dengan menerima input dari berbagai sensor, seperti sensor putaran poros engkol, suhu mesin, posisi throttle, jumlah udara masuk, dan sensor oksigen.
Kemudian ECU memproses input tersebut dan memberi perintah ke komponen-komponen seperti injektor, busi, katup, dan lainnya
BACA JUGA:Ivan Ortola Rayakan Ulang Tahun dengan Trofi Moto3 Inggris
Fungsi Ecu Motor
ECU secara real-time mengatur berbagai sistem motor agar performa dan efisiensi mesin mencapai optimal.
Ada beberapa sistem utama pada motor yang diatur oleh ECU antara lain :
• Sistem injeksi bahan bakar – ECU mengatur waktu, lamanya, dan jumlah injeksi bahan bakar agar didapat campuran udara-bahan bakar yang optimal.
• Sistem pengapian – ECU mengontrol timing pengapian busi agar terjadi pada saat yang tepat di dalam siklus pembakaran.
BACA JUGA:Kenali Sistem dan Komponen Rem ABS Pada Sepeda Motor
• Idle speed control – ECU menjaga putaran idle mesin agar stabil saat mesin dinyalakan.
• Variable valve timing – Beberapa ECU bisa mengatur bukaan katup hisap dan buang sesuai kondisi mesin.
• Riding mode – ECU bisa mengatur karakteristik mesin sesuai mode berkendara yang dipilih.
• Traction control – Mengatur daya mesin ke roda agar tidak terjadi selip.
BACA JUGA:Silverstone Dikuasai Enea Bastianini, Double Win!