Masih Diluar 10 Besar, Fabio Quartararo Akui Yamaha Lebih Kompetitif di Silverstone!

Rabu 07-08-2024,08:00 WIB
Reporter : Prasuda Mega
Editor : Ilham

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Pembalap asal Prancis Fabio Quartararo, mengakui bahwa Yamaha tampil lebih buruk dari yang diharapkan di trek Silverstone.

Meskipun sempat memiliki awal positif usai liburan musim panas, terutama berkat perasaan yang baik dari mesin baru. Awalnya, tidak banyak yang diharapkan dari Yamaha di Silverstone, terutama dengan absennya Alex Rins karena cedera.

Namun, El Diablo berhasil menyelesaikan akhir pekan dengan cukup baik. Di Sprint Race, Quartararo finis di urutan ke-11, kurang empat detik dari perolehan poin. Saat balapan utama, ia membawa pulang lima poin setelah menuntaskan lomba di posisi yang sama.

"Itu adalah balapan yang sulit," ujar pembalap bernomor 20. "Kami telah memberikan segalanya dan menjalani balapan sebaik mungkin. Akhir pekan ini motor kami menghadapi banyak masalah di trek ini."

BACA JUGA:Mengenal Fungsi Y-Connect Yamaha Serta Komponen di Dalamnya

BACA JUGA:Tiga Pilihan Motor Matic Keren untuk Bradsis yang Mau Liburan ke Pantai, Cocok Buat Jalan Jauh!

Quartararo berharap bisa tampil lebih baik di Austria, terutama dalam upaya untuk mendapatkan posisi start yang lebih baik. "Memulai dari posisi ke-18 tidak ideal," katanya.

Pada hari Jumat, ia gagal mencapai target di sesi Practice dan berada di urutan ke-16, bahkan melorot dua posisi lagi di Q1. Namun, juara dunia MotoGP 2021 itu tetap optimis dan menunjukkan performa yang lebih baik pada hari Minggu.

"Tidak terkejut, tidak. Kami tahu bahwa dalam kecepatan balapan, motornya mungkin sedikit lebih baik. Bagaimanapun, kami telah memberikan segalanya dan tidak akan menyerah. Sulit secara mental untuk bertarung di posisi ini, tapi kami harus kuat dan bertahan, memberikan informasi terbaik kepada tim, dan mencoba untuk kembali ke puncak," ungkapnya.

"Kami tidak menemukan apa pun yang signifikan. Sejak sprint kemarin, kami belum menyentuh motornya. Dalam hal perasaan, kami sedikit lebih baik. Kami mampu bertarung dengan Maverick Viñales, dengan Jack Miller, dan sayangnya Franco Morbidelli menyalip kami di akhir karena kami kehilangan banyak waktu dengan Jack," tambahnya.

Kategori :