JAKARTA, MOTOREXERTZ.COM - Setelah sempat vakum, Suzuki Motor akhirnya kembali ke dunia balap motor dengan misi baru: mempercepat pengembangan teknologi netral karbon yang bakal diterapkan ke mobil dan mesin kapal.
Presiden Toshihiro Suzuki, dengan penuh semangat, memuji para pembalap timnya, "Performa kalian terlalu sempurna," setelah mereka berhasil finis di posisi kedelapan dalam balapan Suzuka 8 Hours pada 21 Juli lalu.
Keputusan untuk kembali ke lintasan balap ini bukan tanpa alasan.
Suzuki sempat mundur dari MotoGP dan balapan ketahanan pada 2022 untuk fokus ke pengembangan teknologi listrik.
BACA JUGA:Ini Dia Konsumen Pertama Yamaha NMAX Turbo di Yogyakarta
BACA JUGA:Hanya 6 Bulan Pelanggan BEAM Solo Naik 10 Kali Lipat
Presiden Perusahaan Suzuki, Toshihiro--Suzuki Motor
Persaingan ketat di dunia balap membuat Suzuki mulai mempertanyakan tujuan mereka di ajang tersebut.
Sayangnya, langkah mundur ini justru memengaruhi semangat karyawan.
Sejak 1960, balap motor sudah menjadi cara Suzuki dikenal dunia, bahkan "balapan jadi pondasi untuk membangun brand mobil kami," ujar salah satu eksekutif.
Comeback Suzuki kali ini beda, mereka lebih fokus ke teknologi netral karbon dan bagaimana teknologi ini bisa diterapkan ke produk massal.
BACA JUGA:Motor Matic Kawasaki Brusky 125 Resmi Dirilis, Jadi Pesaing Honda Vario 125!
BACA JUGA:Yamaha R25 Owners Indonesia (YROI) Rayakan Ultah Satu Dekade di Yogyakarta
Lead Project Suzuki Motor Team, Shinichi Sahara--Suzuki Motor
Dipimpin oleh Shinichi Sahara, yang punya pengalaman panjang di MotoGP dan pengembangan produksi massal.