JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Setelah mengakuisisi saham MV Agusta pada awal tahun 2023, Pierer Mobility dilaporkan akan menjual kembali saham tersebut akibat masalah keuangan yang semakin membebani selama enam tahun terakhir dan nyaris membawa perusahaan ke ambang kebangkrutan.
Krisis finansial yang tengah melanda KTM memberikan dampak signifikan terhadap portofolio dan citra mereknya. Salah satu dampak paling signifikan terlihat pada MV Agusta.
Meskipun belum ada pernyataan resmi dari KTM, MV Agusta, maupun Pierer Mobility Group (PMG), berbagai laporan menyebutkan bahwa saham produsen motor ikonik yang berbasis di Varese tersebut siap untuk dilepas. Kabar ini muncul hanya sembilan bulan setelah KTM mengambil alih 50,1 persen saham MV Agusta.
Dari sudut pandang ekonomi, keputusan ini tampak masuk akal. KTM telah menempatkan dirinya dalam status 'self-administration' pada awal tahun ini, sebuah langkah yang dimaksudkan untuk menata kembali kondisi internal perusahaan.
BACA JUGA:Solusi Jok Motor Licin: Penyebab dan Cara Simpel Mengatasinya
BACA JUGA:Perluas Jangkauan, Dealer Ke-40 TVS Resmi Dibuka di Pringsewu Lampung Tengah
Namun, jelas terlihat bahwa kepemilikan saham di MV Agusta tidak membawa dampak positif yang diharapkan bagi stabilitas finansial Pierer Mobility.
Pada awal Desember lalu, seorang jurnalis ekonomi bertanya kepada salah satu eksekutif Pierer Mobility Group tentang rumor penjualan saham MV Agusta.
Namun, eksekutif tersebut memilih untuk tidak memberikan komentar atau klarifikasi. Hingga kini, belum ada konfirmasi resmi mengenai kabar ini, tetapi tanda-tandanya semakin jelas bahwa penjualan saham tersebut adalah keputusan yang tidak terhindarkan.
Menurut laporan dari Autosport, saham KTM di MV Agusta Services telah dijual. Pengadilan regional di Ried im Innkreis, Austria, bahkan mengonfirmasi berita ini pada 17 Desember.
BACA JUGA:Fazzio Youth Festival Sambangi Bali, Saatnya Gen Z Tampil Kece dan Semakin Skena!
BACA JUGA:Knob Kunci Smart Key Motor Honda Macet? Coba Deh Cek Komponen Ini
Lebih lanjut, laporan tersebut berspekulasi bahwa Timur Sardarov, mantan pemilik MV Agusta, berencana untuk membeli kembali sahamnya. Jika hal ini benar terjadi, Sardarov kemungkinan besar akan kembali menduduki posisi CEO di MV Agusta.
Langkah KTM bukan sekadar upaya untuk menyelamatkan kondisi keuangan mereka, tetapi juga menyoroti pentingnya keselarasan strategis dalam setiap akuisisi. Bagi MV Agusta, ini menjadi titik balik dalam perjalanan panjang mereka.
Tidak dapat dipungkiri bahwa di bawah kepemimpinan Timur Sardarov, MV Agusta mengalami transformasi yang signifikan.