Ogura mengatakan bahwa operasinya telah selesai dan ia merasa semuanya berjalan cukup baik.
Kondisi lututnya pun ia rasakan cukup baik, meskipun ia menyadari bahwa butuh waktu untuk pulih 100 persen.
Ia mengakui bahwa situasi ini cukup sulit, namun ia akan berusaha semaksimal mungkin untuk bisa tampil di Aragon.
Ogura berkomitmen untuk melakukan segala upaya yang bisa ia lakukan demi pemulihan kakinya, meskipun dalam situasi seperti ini, tidak banyak hal lain yang bisa ia lakukan selain fokus pada pemulihan dan mempersiapkan diri untuk balapan berikutnya.
BACA JUGA:Setelah Toprak Razgatl?oglu, Kini Nicolo Bulega Masuk Radar Aprilia Gantikan Jorge Martin di MotoGP
Pembalap Jepang ini mengalami kecelakaan serius pada sesi Latihan Bebas 1 di Silverstone pada Jumat pagi.
Setelah tabrakan yang cukup parah, pemeriksaan medis awal di sirkuit tidak mendeteksi cedera serius.
Namun, Ogura masih mengeluhkan rasa sakit yang membuatnya tidak bisa mengikuti sesi latihan sore.
Partisipasinya di sisa akhir pekan balapan kemudian bergantung pada pemeriksaan medis lanjutan pada Sabtu pagi.
BACA JUGA:Jorge Martin Pastikan Tinggalkan Aprilia Usai MotoGP 2025, Kontrak 2026 Dilepas Secara Resmi
Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, ia akhirnya dinyatakan tidak layak untuk melanjutkan balapan di Inggris karena adanya patah tulang tibia di bagian atas lututnya.
Ai Ogura adalah salah satu nama yang menarik perhatian di musim 2025 sebagai rookie di kelas premier MotoGP.
Hingga balapan di Silverstone, Ogura merupakan pembalap Aprilia terbaik di grid, bahkan mengungguli Marco Bezzecchi (yang kemudian menang di hari Minggu), rekan setimnya Raul Fernandez dan Jorge Martín yang juga mengalami cedera.
BACA JUGA:Andrea Locatelli Resmi Perpanjang Kontrak dengan Yamaha Hingga 2027
Juara bertahan Moto2 ini tampil cemerlang dalam debutnya di Thailand, finis keempat di sesi sprint dan kelima di balapan utama.
Di Termas de Rio Hondo, ia didiskualifikasi karena pelanggaran teknis pada RS-GP-nya setelah performa yang luar biasa.