Akibatnya, pembakaran jadi tidak maksimal dan motor terasa berat.
Disarankan untuk rajin melakukan pembersihan injektor setiap 6.000–10.000km atau sesuai saran bengkel resmi.
Ganti Busi Secara Berkala
Busi yang kotor bisa memengaruhi percikan api dalam ruang bakar. Percikan yang lemah dapat membuat sistem pembakaran tidak sempurna dan menyebabkan motor jadi lebih boros.
Pastikan busi diganti setiap 8.000–12.000km, atau lebih cepat lebih baik, apalagi kalau motor sering dipakai harian.
4. Perhatikan Filter Udara
Filter udara juga berfungsi untuk menyaring kotoran sebelum masuk ke ruang bakar.
Jika filter udara terlalu kotor, aliran udara terganggu dan pembakaran jadi tidak seimbang.
Hal ini dapat memengaruhi konsumsi bahan bakar. Bersihkan filter udara secara berkala dan ganti jika sudah sangat kotor atau tidak layak pakai.
5. Panaskan Mesin Secukupnya
Banyak orang masih belum tahu terkait memanaskan mesin motor. Motor injeksi tidak perlu dipanaskan terlalu lama.
Cukup 1–2 menit agar oli bersirkulasi, lalu motor sudah siap digunakan. Jika terlalu lama memanaskan mesin, yang ada malah membuang bahan bakar tanpa manfaat penting.
6. Jaga Tekanan Angin Ban
Ban yang kempes atau kurang tekanan angin bakal menambah beban kerja mesin dan buat motor lebih boros BBM.
Cek tekanan ban paling tidak satu minggu sekali, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh.
7. Berkendara dengan Hati-hati dan Stabil