MOTOREXPERTZ.COM -- Marc Marquez pembalap dari Tim Ducati Lenovo mendapat wejangan yang bisa mengganggunya dari legenda MotoGP.
Jelang MotoGP Austria 2025 yang digelar pada Minggu, 17 Agustus 2025 mendatang di Sirkuit Red Bull Ring, Marc Marquez mendapat sebuah wejangan dari salah satu legenda MotoGP, Loris Reggiani.
Mantan Pembalap MotoGP yang terakhir perkuat Tim Aprilia ini meminta agar Marc Marquez harus bisa meminta maaf kepada legenda MotoGP lainnya, Valentino Rossi atas insiden yang terjadi pada 10 tahun lalu atau tepatnya di MotoGP 2015.
"Saya sebenarnya penggemar dari Marquez, bahkan saya lebih menyukai gaya balapnya dari Valentino," tandas Loris Reggiani dilansir dari Crash.
BACA JUGA:Profil Valentino Rossi: Legenda Abadi MotoGP
BACA JUGA:Profil Marc Marquez: Awal Karier hingga Kini Jadi Calon Juara MotoGP 2025
"Saya sangat suka pemuda ini hadir di MotoGP dan bisa membuat semua orang bisa mendapatkan posisinya dengan bakatnya yang hebat."
"Bakat itu sampai sekarang terus ada dan sangat sulit untuk menyangkalnya, tetapi saat ini sebagai manusia, Marquez telah kehilangan banyak hal," lanjutnya.
"Saya yakin, jika mereka (fans Rossi) masih terus mencemoohnya, dia berarti harus minta maaf, bahkan meski sudah lewat 10 tahun lamanya. Dia harus minta maaf ke dunia balap motor dan para penggemarnya," sambung Loris Reggiani.
"Jika balapan berjalanan sebagaimana mestinya (tidak ada insiden), saya yakin Rossi bisa memenangkan gelar di usia 36 tahun," tutup Loris Reggiani.
BACA JUGA:Profil Jorge Martin: Penantang Serius di Akhir Era Marc Marquez
BACA JUGA:Jelang MotoGP Austria 2025, Jorge Martin Tebar Psywar untuk Marc Marquez
Kejadian ini bermula di MotoGP Argentina 2015, di mana Marc Marquez terjatuh setelah bersenggolan dengan Valentino Rossi yang membuatnya hingga terjatuh.
Atas insiden itulah yang membuat Marc Marquez berspekulasi jika Valentino Rossi telah bersalah karena punya niatan untuk balas dendam.