JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Marco Bezzecchi menjadi salah satu pembalap yang langsung tampil impresif pada musim perdananya bersama motor baru di MotoGP 2025.
Setelah meninggalkan Ducati dan beralih ke Aprilia Racing, Bezzecchi tak membutuhkan waktu lama untuk menemukan ritme serta kepercayaan diri.
Hasilnya terbukti saat ia meraih podium pertama bersama Aprilia, bahkan langsung di posisi teratas, setelah memenangi balapan MotoGP Inggris.
Sejak itu, pembalap asal Rimini, Italia, ini konsisten menghiasi podium dengan catatan tiga kali finis podium di balapan utama dan dua kali di Sprint. Performa tersebut tak lepas dari perubahan besar dalam gaya membalap yang ia lakukan.
BACA JUGA:Cedera Belum Pulih, KTM Tunjuk Pol Espargaro Gantikan Maverick Vinales di MotoGP Hungaria 2025
BACA JUGA:Raih Back to Back Podium, Veda Ega Pratama Persembahkan Kado Spesial HUT RI ke-80 di RBRC Austria
Pembalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi Raih Podium Ketiga di Sprint Race MotoGP Belanda 2025--MotoGP
"Pindah dari Ducati ke Aprilia, saya harus mengubah gaya berkendara saya," kata Bezzecchi di media Scrum setelah balapan MotoGP Austria, dilansir Corsedimoto.
"Saya berusaha menyesuaikan gaya saya dengan karakteristik motor baru," ujarnya.
Walau belum mampu mengalahkan dominasi rider Ducati Lenovo, Marc Marquez, Bezzecchi tetap membuktikan hasil kerja kerasnya dalam beradaptasi.
Ucapan Bezzecchi ini secara tersirat memberikan pesan bahwa podium dan kemenangan tak hanya bergantung pada motor, melainkan juga kemampuan pembalap dalam beradaptasi.
BACA JUGA:Fabio Quartararo Bersiap Uji Debut Yamaha V4 di Misano
BACA JUGA:Tiket Presale GIIAS Surabaya 2025 Resmi Dibuka Mulai 19 Agustus, Segini Harga Jualnya
Pembalap Ducati Lenovo MotoGP, Francesco Bagnaia--Ducati Corse
Adaptasi cepat Bezzecchi dengan Aprilia RS-GP25 seolah menjadi sindiran halus untuk rekan sesama akademi VR46, Francesco Bagnaia.