Gunakan helm berstandar SNI atau DOT, jaket pelindung, sarung tangan, celana panjang, dan sepatu tertutup.
Kalau touring jauh, gear bukan cuma pelindung dari kecelakaan, tapi juga dari cuaca ekstrem dan debu jalanan.
Khusus riding malam, pilih jaket dengan reflektor biar lebih terlihat di jalan.
Ingat, gear lengkap bukan buat gaya — tapi buat nyelamatin nyawa.
BACA JUGA:Kaum Perempuan Wajib Tau Nih, Ini 5 Tips Aman Berkendara dari Wahana Honda!
3. Bawa Barang Seperlunya
Salah satu kelemahan matic adalah ruang bagasi dan suspensinya terbatas.
Jadi jangan bawa koper satu rumah ya.
Gunakan box belakang (top box) atau tas ransel touring agar barang nggak mengganggu posisi berkendara.
Isi bawaan cukup: jas hujan, toolkit, air minum, charger HP, dan obat pribadi.
Barang terlalu berat bisa bikin motor goyang dan boros bensin.
BACA JUGA:Tips Mudah dan Hemat Mengganti Oli Sepeda Motor Sendiri
4. Jaga Kecepatan dan Gaya Berkendara
Motor matic memang enak buat cruising, tapi jangan terlalu agresif.
Mesin matic dengan transmisi CVT bisa cepat panas kalau terus digeber tanpa jeda.
Kuncinya:
Jaga kecepatan stabil di 60–80 km/jam
Hindari gas mendadak dan rem mendadak