Motor Ducati Panigale V2 Edisi Francesco Bagnaia dijual terbatas.--Ducati Corse
Sementara itu, livery FB63 mengusung warna hitam-merah camo yang identik dengan perlengkapan balap Bagnaia—helm, sarung tangan, sampai sepatu.
BACA JUGA:Marquez Bersaudara Sukses Dominasi MotoGP 2025, Doa Sang Ayah Terkabulkan
BACA JUGA:Pelukan Emas 2 Juara Dunia antara Marc Marquez dan Diogo Moreira
Fairingnya dihiasi nomor 63, identitas FB63, serta motto "GoFree" yang menggambarkan gaya balap dan filosofi kebebasan sang juara.
Secara performa, Marc Marquez memuji Panigale V2 S lewat bobotnya yang lebih ringan, handling yang nurut, serta torsi bawah yang lebih besar.
Menurutnya, motor ini juga lebih unggul saat pengereman dan secara keseluruhan lebih mudah dikendarai.
Francesco Bagnaia bahkan mampu memangkas lap time hingga 0,2 detik ketika menggunakan Panigale V2 S.
BACA JUGA:Daftar Pemenang MotoGP 2025: Dominasi Marquez, Bagnaia, dan Bezzecchi
BACA JUGA:Akhir Puasa 5 Tahun, Inilah Momen Mengharukan Marc Marquez Angkat Piala Dunia MotoGP 2025
Catatan ini jadi bukti bahwa peningkatan performa bukan sekadar gimmick, ada pengaruh nyata di lintasan.
Untuk melengkapi tampilannya, kedua edisi Panigale ini dibekali velg aluminium tempa lima palang yang desainnya terinspirasi dari motor MotoGP Ducati, DesmosediciGP. Velg ini lebih ringan dan stabil.
Ducati juga membenamkan sejumlah komponen balap seperti steering damper Ohlins dan windscreen aerodinamis yang membuat motor makin siap tarung di sirkuit.
Panigale V2 MM93 dan FB63 rencananya mulai dipasarkan di Eropa pada Maret 2026, lalu menyusul peluncuran di Amerika Serikat, Jepang, dan Australia.