BACA JUGA:Pestanya Bikers Honda! Ratusan Member AHJ dan AHMT Siap Gas Bareng ke HBD 2025 Garut
Selain itu, inovasi yang dilakukan oleh guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar, peranan sosial dan kepemimpinan di sekolah dan masyarakat sekitar juga menjadi poin penting dalam penilaian.
Dalam rangkaian program, para guru juga dibekali pelatihan tentang kesehatan mental siswa, pembelajaran melalui Artificial Intelligence (AI), public speaking, dan berbagai materi lain yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran.
Selain Bambang, sejumlah guru lain juga turut naik podium penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan inovasi mereka di dunia pendidikan.
Fadolul Ghafur, S.Si dari MA Mambaul Ulum Bata-Bata, Pamekasan, Jawa Timur didapuk sebagai Terbaik 2 dan menerima hadiah 1 unit Honda Vario160 serta dana pembinaan Rp5 juta.
BACA JUGA:Ciptakan Biodiesel dari Limbah Ikan, Siswa SMK Asal Jateng Juarai AHM Best Student 2025
Di posisi Terbaik 3, terdapat nama Edi Arham, S.Psi., M.Pd dari SDN Lalowata, Konawe, Sulawesi Tenggara. Atas kontribusinya, ia memperoleh Honda Stylo160 dan dana pembinaan Rp4 juta.
Yayasan AHM juga menetapkan penerima Terbaik 4, yakni Kapsia, S.Pd., Gr dari SMAN 2 Halmahera Timur, Maluku Utara, yang mendapatkan Honda Scoopy beserta Rp3 juta dana pembinaan.
Sementara itu, posisi Terbaik 5 diraih oleh Rizqiyawati, S.Pd dari SMK Muhammadiyah Pekalongan, Jawa Tengah, yang membawa pulang Honda BeAT dan Rp2 juta.
Tak hanya para guru, lima pengusul dari masyarakat yang turut merekomendasikan kandidat terbaik juga menerima total dana pembinaan Rp10 juta sebagai bentuk apresiasi atas peran serta mereka.
BACA JUGA:Imut Banget! AHM Rilis Honda Scoopy Kuromi Limited Edition, Ini Bedanya dengan Varian Standar
Sebagai wujud konsistensi dalam mendukung dunia pendidikan, sepanjang 2025 Yayasan AHM mengalokasikan lebih dari Rp1,5 miliar beasiswa kepada 480 penerima manfaat di berbagai daerah Indonesia.
Beasiswa ini diberikan mulai dari jenjang SD hingga perguruan tinggi, menjangkau wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur hingga Gorontalo.
Dukungan pendidikan ini diharapkan membuka kesempatan lebih luas bagi para siswa dari berbagai latar belakang untuk terus melangkah meraih mimpi, sekaligus memperkuat ekosistem pendidikan yang lebih merata di seluruh penjuru negeri.