MOTOREXPERTZ.COM -- Berikut adalah penjelasan apakah benar jika motor masa kini bisa cepat rusak jika diisi dengan bensin premium? Simak ulasannya.
Di kalangan bikers, masih banyak perdebatan soal penggunaan bensin premium untuk motor-motor keluaran terbaru.
Ada yang bilang aman-aman saja, ada juga yang percaya kalau pakai premium bisa bikin mesin cepat rusak.
Nah, biar gak salah kaprah, yuk kita bahas secara sederhana: ini mitos atau fakta?
BACA JUGA:Bocor, Jadi Ini Alasan Shell Belum Juga Jual Bensin di SPBU
BACA JUGA:Mau Beralih dari Motor Bensin? Ini Pilihan 6 Motor Listrik di Bawah Rp10 Juta
1. Premium RON Rendah, Mesin Modern Kompresi Tinggi
Motor keluaran terbaru umumnya punya rasio kompresi yang lebih tinggi dibanding motor lawas.
Tujuan pabrikan jelas: tenaga makin optimal, pembakaran makin efisien, dan konsumsi bahan bakar lebih irit.
Tapi mesin seperti ini butuh bensin dengan angka oktan yang lebih tinggi, minimal RON 90 ke atas.
Sementara itu, bensin premium ada di kisaran RON 88. Angka oktan rendah membuat bensin lebih mudah terbakar sebelum waktunya (pre-ignition atau knocking).
BACA JUGA:Pakai Bensin Murah Biar Irit? Eits, Bisa Jadi Malah Bikin Motor Cepat Rusak!
BACA JUGA:'Hilal' Terlihat! SPBU Shell Segera Isi Bensin Lagi, Deal dengan Pertamina Tinggal Ketok Palu!
Nah, inilah penyebab utama kenapa premium kurang cocok buat motor modern. Jadi, fakta: premium memang tidak ideal untuk mesin berkompresi tinggi.
2. Knocking Itu Apa Sih Dampaknya?