Selain itu, catatan dia di babak kualifikasi juga sama tokcernya, yakni dengan enam kali mengoleksi pole position, di mana lima di antaranya diraih secara berturut-turut.
BACA JUGA:Gresini Racing Team: Kami Simpan Antangin ke Manapun Kami Pergi
BACA JUGA:Deltomed Pede, Gresini Racing Team Mampu Bawa Antangin Mendunia
Catatan tersebut membautnya menjadi penantang utama gelar juara dunia, meskipun akhirnya ia menjadi runner-up usai hanya tertinggal 26 poin dari Fabio Quartararo.
Musim ini, tentu saja Ducati menginginkan hasil yang lebih tinggi dari rider andalan mereka ini.
+++++
Francesco Bagnaia tekan kontrak baru bersam Ducati hingga 2024|MotoGP|
Usai tes pramusim di Sepang, Malaysia dan Mandalika, Indonesia, Bagnaia mengaku sangat siap menjalani musim 2022 dengan potensi GP22 yang disebut jauh lebih besar.
Ia mengaku sangat fokus dan siap menjadi penantang gelar musim ini bersama Ducati.
"Menjadi pembalap Ducati di MotoGP selalu menjadi impian saya, dan mengetahui bahwa saya dapat melanjutkan dengan Ducati Lenovo Team selama dua musim lagi, membuat saya bahagia dan bangga.
"Saya telah menemukan lingkungan yang tenang di tim pabrik: Saya merasa sangat selaras dengan tim saya dan tahu bahwa kami dapat melakukan hal-hal hebat bersama.
"Sekarang saya hanya bisa berkonsentrasi untuk tampil baik di Kejuaraan ini.
"Terima kasih banyak untuk Claudio, Gigi, Paolo, Davide, dan semuanya staf Ducati Corse.
+++++