16 pembalap muda yang lolos seleksi AHRS 2022|AHM|
JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM- Sebanyak 16 pebalap belia potensial terpilih untuk mengikuti program Astra Honda Racing School (AHRS). Ini merupakan program pembinaan pembalap muda oleh PT. Astra Honda Motor (AHM).
Dimulai sejak tahun 2010 dan telah meluluskan 150 pebalap hingga saat ini, AHRS menjadi ajang pencarian bibit balap Tanah Air yang konsisten dalam menghadirkan pebalap-pebalap berprestasi yang bersaing di ajang balap Asia dan dunia.
BACA JUGA:Menakar Kepergian Miguel Oliveira di Akhir Musim, Pilih Ducati atau Aprilia?
BACA JUGA:Cewek Sendirian di Kelas All New R15 Junior Pro, Ini Dia Profil Kayla Natania Ramadhani
Salah satunya Mario Suryo Aji yang saat ini bersaing di kelas Moto3 World GP, merupakan lulusan AHRS tahun 2016, sementara Fadillah Arbi Aditama yang saat ini bersaing di Eropa pada ajang FIM JuniorGP merupakan lulusan AHRS tahun 2019.
Sebelumnya juga ada Andi Farid Izdihar dan juga Gerry salim yang merupakan lulusan AHRS tahun 2010.
Sejak awal tahun 2020, tercatat 100 pendaftar mengajukan diri untuk bergabung dalam program AHRS.
BACA JUGA:Duh, Pertama Kalinya Francesco Bagnaia Marah Besar Pada Ducati GP22: Sulit Buat Diterima
BACA JUGA:Sebagai Juara Bertahan, Tim Balap Komunitas YARRCI Raih Hasil Positif di Seri 1 di YSR 2022
Setelah melalui seleksi administrasi dan pendaftaran ulang dengan penyesuaian pandemi, terpilih 41 orang peserta berusia maksimal 15 tahun yang berhak mengikuti proses seleksi lapangan pada Minggu, 19 Juni 2022.
Berlokasi di AHM Safety Riding Park Deltamas, seluruh pebalap muda berpotensi ini menunjukkan kemampuannya untuk dapat menimba ilmu balap di AHRS.
+++++
16 pembalap muda yang lolos seleksi AHRS 2022|AHM|
Pada seleksi pertama, tersaring 27 pebalap yang telah diuji dan dinilai berdasarkan kemampuan braking, racing line, cornering, body movement, dan riding style.
Lalu di proses seleksi kedua, 27 pebalap pilihan ini kembali diuji berdasarkan durabilitas konsistensinya, sehingga terpilih 18 pebalap.
BACA JUGA:Turun Wildcard di MXGP 2022, SAMOTA, Ini Persiapan Delvintor Alfarizi
18 pebalap ini kemudian diuji kembali dalam hal kemampuan adaptasi lintasan baru dengan perubahan lay out.
Akhirnya terpilih 16 pebalap muda potensial yang berhak menjadi siswa AHRS.
Proses seleksi ini pun dilakukan oleh tim AHRT dan pebalap Honda Asia Dream Racing yang juga lulusan AHRS yaitu Gerry Salim.
BACA JUGA:Antusias Peserta Luar Biasa, Seri 1 YSR 2022 Sukses Diikuti 107 Peserta
BACA JUGA:Quartararo Menang di Sachsenring, Semakin Kokoh di Puncak Klasemen MotoGP 2022
Sebagai siswa AHRS, para pebalap muda ini akan mendapatkan bekal ilmu balap baik secara teori maupun praktek.
Teori yang diajarkan antara lain terkait manajemen balap dan komunikasi dengan tim serta publik. Untuk mendukung performa balap, para siswa juga akan didukung oleh instruktur Nasional.
Program AHRS ini akan dilaksanakan sebanyak 3 kali dan berlokasi di 3 sirkuit permanen di pulau Jawa.
BACA JUGA:Tampil Impresif, Wawan Wello Raih Podium 1 di Kelas All New R15 Pro, Seri 1 YSR 2022
BACA JUGA:IRC Tire Kembali Dukung YSR 2022, Siap Riset Ukuran Terbaru Ban Fasti 2
“Program AHRS telah mencetak pebalap Tanah Air berprestasi di tingkat balap internasional bahkan dunia, seperti Mario Suryo Aji, Andy Gilang dan Gerry Salim," ujar General Manager Marketing, Planning, and Analysis AHM Andy Wijaya.
+++++
16 pembalap muda yang lolos seleksi AHRS 2022|AHM|
"Kami berharap semakin banyak pebalap Indonesia yang dapat berkiprah di ajang balap tertinggi dan AHRS merupakan pondasi yang kuat dalam pembentukan mental, kemampuan dan fisik pebalap,” tambah Andy.
Berikut daftar pembalap muda yang lolos seleksi AHRS 2022:
1. Agfa Danindra Kurniandy, Yogyakarta, 14 tahun.
2. Alvaro Hetta Mahendra, Jawa Tengah, 12 tahun.
3. Archie Altaf Didan Ramiro, Jawa Timur, 15 tahun
4. Febrian Muhammad Yusuf, Jawa Tengah, 15 tahun.
5. Harlan Indra Fahlevi, Jawa Barat, 14 tahun
6. M. Syirat Syauki Z, DI Aceh, 15 tahun
7. Muhamad Zachry Akbar, Banten, 14 tahun.
8. Muhammad Rama Putra Septiawan, Jawa Barat, 14 tahun.
9. Muhammad Wahyu Saputra, NTB 12 tahun.
10. Nelson Cairoli Ardheniansyah, Yogyakarta, 11 tahun.
11. M K Ramadipa, Yogyakarta, 12 tahun.
12. Ziven Rasul, Banten, 10 tahun.
13. Abimanyu Fermadi, Yogyakarta, 10 tahun.
14. Favian, Jawa Timur, 13 tahun.
15. Firhan Cahya Nugraha, Jawa Barat, 14 tahun.
16. Valera Octavianus, Jawa Tengah, 10 tahun.