JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM-- Jelang MotoGP 2023 seri Australia pekan ini, Minggu 22 Oktober 2023, Marc Marquez saat ini tidak berharap banyak pada balap di sirkuit Phillip Island tersebut.
Menurutnya, pembalap yang tahun depan bergabung dengan Gresini Racing Ducati ini harus mendapatkan kembali kepercayaan dirinya.
BACA JUGA:Tips Memilih Handgrip Agar Motor Kalian Terlihat Lebih Mewah dan Nyaman Saat Riding di Jalan
Setelah empat kecelakaan di Mandalika, Marc Marquez sangat antusias untuk melihat betapa kompetitifnya dia dengan Honda RC213V-nya di Phillip Island.
Tahun lalu ia meraih satu-satunya podium musim ini di GP Australia dengan posisi kedua di belakang Alex Rins (Suzuki).
“Saya ingin datang ke Australia dengan suasana hati yang lebih positif karena Mandalika bukanlah salah satu akhir pekan terbaik saya,” buka Marc Marquez.
BACA JUGA:Gas Yuk Mampir ke GIIAS Semarang 2023: Cuma 5 Hari, Segini Harga Tiket Masuknya
“Ya, segalanya berjalan sangat baik pada hari Jumat. Tapi masalahnya dimulai pada hari Sabtu, jadi tujuan utama saya adalah menyelesaikan balapan. Tapi kami tidak berhasil. Sekarang yang terpenting adalah mendapatkan kembali kepercayaan diri di Phillip Island. Lalu kita lihat apa yang bisa kami lakukan,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil tahun 2022, pembalap Repsol Honda ini pesimis untuk bisa naik podium di Philips Island.
“Saya tidak punya ekspektasi apapun,” katanya.
BACA JUGA:Motor Listrik Charged Luncurkan Model Baru Rimau dan Maleo di Ancol
“Saya harus menunggu dan melihat bagaimana perasaan saya di FP1 pada hari Jumat. Saya harus menyerang di kualifikasi pada sore hari. Tetapi jika Anda tidak memiliki perasaan yang benar, Anda tidak bisa memaksakan diri. Pasalnya Phillip Island merupakan lereng dengan tikungan super cepat. Di sini Anda memerlukan perasaan yang baik untuk motor dan bannya,” jelasnya.
Seperti diketahui, Marc Marquez terjatuh lima kali di Sachsenring dan empat kali dalam waktu sekitar 30 jam di Mandalika, berada di posisi ke-16 setelah 15 dari 20 Grand Prix Kejuaraan Dunia.
BACA JUGA:Motor Listrik Charged Luncurkan Model Baru Rimau dan Maleo di Ancol
Dia kehilangan 282 poin dari pemimpin Kejuaraan Dunia Pecco Bagnaia dan hanya mencetak poin untuk pertama kalinya tahun ini di Grand Prix kesepuluh (di Austria) pada hari Minggu dengan posisi ke-12.