• Solusi Bila Disebabkan Debu dan Karat
Bila kondisi bunyi klakson yang tidak bagus diakibatkan oleh debu dan karat yang terdapat di konektornya, berarti cara untuk mengembalikan suaranya adalah dengan membersihkan konektornya. Pembersihan ini akan lebih baik dilakukan oleh tenaga ahli dari bengkel resmi.
Tujuannya adalah agar terhindar dari kerusakan lain yang mungkin timbul karena salah langkah dalam proses pembersihan jika dilakukan secara mandiri.
Jika tidak ada kondisi kerusakan pada bagian lainnya, maka tidak perlu pembenahan tambahan untuk membuat suara komponen ini kembali nyaring.
BACA JUGA:Kenapa Motor Harus Rutin Ganti Oli? Begini Penjelasan Pentingnya
• Solusi Jika Klakson Tidak Dapat Berbunyi Sama Sekali
Sebagaimana sudah disebutkan, kondisi klakson yang tidak dapat berbunyi sama sekali biasanya diakibatkan oleh kondisi kendaraan yang kehabisan aki. Nah, jika memang aki kalian sudah lama tidak diganti, maka kalian perlu mengeceknya ulang dan menggantinya jika memang itu penyebabnya.
Tips Agar Klakson Tidak Cepat Soak
Kondisi klakson memang dapat menurun dan hal tersebut tidak dapat dihindari. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperpanjang kemampuan maksimal klakson sehingga tidak mudah soak dan tetap nyaring.
Cara tersebut umumnya dapat dilakukan dengan mudah. Berikut beberapa tips agar klakson tidak cepat soak sehingga performanya dapat dinikmati lebih lama:
• Menghindarkan Klakson Dari Air Yang Bertekanan
Mencuci motor adalah kegiatan yang terbilang cukup rutin dilakukan banyak pemiliknya untuk menjaga kebersihan motor. Tips yang mungkin dapat dilakukan ketika ingin menjaga klakson tetap nyaring adalah menghindarkannya dari air yang bertekanan tinggi ketika mencuci,
Air yang bertekanan tinggi dapat memungkinkan air tersebut masuk ke bagian klakson yang sulit dikeringkan. Selain itu, tekanan dari air dapat menimbulkan benturan yang bersifat merusak pada komponen yang mendukung nyalanya klakson.
• Jaga Kebersihan Klakson
Salah satu penyebab klakson motor bersuara tidak nyaring atau soak adalah diakibatkan oleh karat. Keberadaan karat yang terdapat di konektor dapat disebabkan karena konektor yang basah dan tidak kering secara maksimal setelah pencucian.
BACA JUGA:Benarkah Ganti Oli Lebih Banyak Sehabis Turun Mesin? Ini Faktanya