Motor ini memiliki tenaga sebesar 9,26 hp pada 7.000 rpm dan torsi 10 Nm pada 6.000 rpm.
Desain retro dari motor ini juga diperkuat dengan penggunaan ban depan dan belakang berukuran 10 inci.
Tangki bahan bakar motor ini memiliki kapasitas sebesar 5,5 liter.
Suzuki juga mengklaim bahwa motor ini memiliki efisiensi bahan bakar mencapai 62,21 km per liter.
Meskipun Suzuki Saluto 125 memiliki spesifikasi yang menarik, namun Suzuki Indonesia telah memutuskan untuk tidak menghadirkannya di pasar Indonesia.
Mereka menganggap bahwa motor ini tidak cocok untuk pasar Indonesia dan harga serta pajaknya yang mahal akan membuat konsumen enggan membelinya.
Oleh karena itu, Suzuki akan tetap fokus pada produk-produk yang sudah ada di pasaran.
BACA JUGA:Intip Keunggulan Suzuki Burgman Street 125EX, Bisa Satset dan Efesien Untuk Harian
Pasar otomotif Indonesia kini makin ramai dengan kehadiran motor bergaya retro.
Yamaha telah meluncurkan Grand Filano, sementara Honda dikabarkan akan segera merilis produk baru bernama Stylo 160.
Meskipun begitu, Suzuki juga memiliki motor di segmen yang sama, yaitu Saluto 125, yang telah berhasil dijual di Taiwan.
Motor ini menjadi perbincangan mengenai apakah akan menjadi pesaing bagi Grand Filano dan motor matic retro dari Honda.
BACA JUGA:Intip Keunggulan Suzuki Burgman Street 125EX, Bisa Satset dan Efesien Untuk Harian
Suzuki Indonesia menyatakan bahwa model Saluto 125 dianggap kurang cocok untuk pasar Indonesia dan harga serta pajaknya akan terlalu mahal bagi konsumen di Tanah Air.
Meskipun Suzuki Saluto 125 tidak akan hadir di Indonesia, para penggemar motor bergaya retro masih memiliki pilihan lain dari Yamaha dan Honda yang telah tersedia di pasar otomotif ini.
Dengan gaya retro yang khas, motor-motor ini memberikan kesan klasik namun tetap modern dalam fitur dan kinerja mesinnya.