JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Seorang ayah berjuang melalui segala rintangan untuk bisa berziarah ke makam anaknya yang terletak jauh di Madinah.
Dia menjual sepeda motornya, kendaraan yang telah menjadi bagian hidupnya selama bertahun-tahun, demi mewujudkan impian untuk mengunjungi Tanah Suci.
Kisah duka yang mendalam ini dimulai saat sang anak, Nur Alesha Ammara Mohamad Amirul, meninggal dunia saat perjalanan umrah mereka bersama keluarga setahun yang lalu.
Duka ini tidak hanya dirasakan oleh kedua orangtuanya, tapi juga oleh seluruh warga Malaysia yang turut merasakan kehilangan mereka.
BACA JUGA:VIRAL! Ada yang Baru di SPBU Pertamina, Warnanya Ungu
Nur Alesha yang berusia empat tahun meninggal karena infeksi bakteri saat mereka sedang melaksanakan ibadah umrah pada 14 Februari tahun lalu.
Meskipun sudah berlalu satu tahun, kerinduan akan sosok anak lucu ini masih begitu kuat dalam hati keluarganya.
Kenangan akan sang anak selalu menyertainya, bahkan dalam tidur dan mimpinya.
Namun, keinginan untuk menyampaikan rasa cinta dan rindu kepada putri tersayang sedikit terobati ketika Mohammad Amirul Zulkafly diberi kesempatan untuk menziarahi makam Nur Alesha di Pemakaman Baqi' Madinah.
Pria berusia 37 tahun ini bersama istri dan putra sulungnya kembali menginjakkan kaki di Tanah Suci untuk menunaikan ibadah umrah pada bulan Desember tahun lalu.
Amirul berbagi cerita tentang perjuangannya, bagaimana dia merelakan sepeda motor kesayangannya, Yamaha LC135 V1, demi berkurban untuk bisa mencapai impian ziarah ke makam putrinya yang tercinta.
Motor yang dirawat dengan penuh kasih sayang selama bertahun-tahun sekarang menjadi alat untuk mewujudkan keinginan yang begitu mendalam.
BACA JUGA:VIRAL! Ban Belakang Motor Ducati Hypermotard Lepas Saat Melaju di Jalan Tol Malaysia
Perjalanan ke Tanah Suci tidak hanya dihiasi dengan doa dan ibadah, namun juga dengan momen haru ketika Amirul dapat melihat makam Nur Alesha dari jendela kamarnya di hotel.
Setiap hari, dia meluangkan waktu untuk mengunjungi makam putrinya, membuka jendela kamar hotel dan memandang Makam Baqi' serta kubah hijau Masjid Nabawi.