JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Motor listrik adalah perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi mekanis.
Prinsip kerja motor listrik (dinamo) didasarkan pada interaksi antara medan magnet yang dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir melalui kumparan kawat pada suatu rangkaian tertentu.
Motor listrik sangat umum digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari peralatan rumah tangga hingga industri berat.
Namun kini jamak ditemui pada kendaraan listrik, seperti sepeda motor listrik.
BACA JUGA:Nostalgia! 13 Motor Bergaya Retro dengan Harga Terjangkau, Cocok Buat Penggemar Klasik
BACA JUGA:Mengenal Honda RS 125 GP NX4, Motor Bekas 125 Cc Harganya Tembus Rp 170 Juta!
Salah satu keunggulan sepeda motor listrik adalah lebih ramah lingkungan karena tidak menghasilkan polusi udara.
Selain itu, motor listrik juga tidak menghasilkan suara berisik, biaya perawatannya lebih murah, dan pajaknya lebih murah dibandingkan motor bensin.
Namun, motor listrik juga memiliki keterbatasan, yaitu jarak tempuh yang tidak sejauh motor bensin.
Jarak tempuh motor listrik adalah jarak yang dapat ditempuh oleh motor listrik dalam sekali pengisian baterai.
BACA JUGA:Gak Bakal Kuyup! 7 Jas Hujan Kokoh dan Anti Bocor, Bikin Kering Tetap Stylish
BACA JUGA: Lah Kocak, Ban Motor Berasa Kempes Terus Gara-Gara Hal Sepele Ini
Jarak tempuh ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kapasitas baterai, beban kendaraan, kecepatan, medan jalan, dan cara berkendara.
Semakin besar kapasitas baterai, semakin jauh jarak tempuh motor listrik.
Sebaliknya, semakin berat beban kendaraan, semakin tinggi kecepatan, semakin berat medan jalan, dan semakin boros cara berkendara, semakin pendek jarak tempuh motor listrik.