Pengecekan dan penggantian pada bagian busi. Jika busi tidak bekerja dengan baik dapat memengaruhi performa mesin.
Dalam tune-up, busi biasanya diperiksa dan diganti jika perlu.
BACA JUGA:Kawasaki Ninja ZX-25RR seri 40th Anniversary Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Rp 138 Juta!
Oli Mesin
oli mesin bekerja untuk membantu melumasi komponen mesin, mengurangi gesekan dan panas.
Pada saat tune-up, oli biasanya diperiksa dan diganti jika sudah kotor atau tidak efektif.
Bahan Bakar
Pengecekan pada sistem bahan bakar, termasuk karburator atau sistem injeksi, perlu diperiksa dan disetel ulang untuk memastikan campuran bahan bakar dan udara yang optimal.
Suspensi
Suspensi yang baik penting untuk kenyamanan dan handling. Tune-up motor harus mencakup pengecekan dan penyesuaian suspensi.
BACA JUGA:Diskon Besar Kawal TVS Banjarbaru Jadi Dealer ke 36 Nasional
Tune up motor adalah langkah yang sangat penting dan harus rutin dilakukan oleh setiap pemilik motor.
Proses ini bukan hanya tentang memaksimalkan performa dan efisiensi motor, tetapi juga tentang merawat dan memperpanjang umur kendaraan, memastikan keselamatan saat berkendara, serta berkontribusi pada lingkungan dengan mengurangi emisi.
Tune up motor disarankan untuk dilakukan setiap 2 bulan sekali atau setelah memasuki jarak tempuh 2.000 km. Tergantung mana yang dicapai lebih dulu.