JAKARTA, MOTOREXERTZ.COM - Team-order di MotoGP memang topik yang rumit, apalagi saat musim mendekati akhir dan para kandidat gelar mulai terlihat jelas.
Tapi menarik untuk mempertimbangkan peran Franco Morbidelli dalam perebutan gelar yang semakin memanas.
Morbidelli kini satu tim dengan Jorge Martin di Pramac Ducati, yang tengah bersaing ketat memperebutkan gelar melawan sahabatnya dari akademi VR46, Francesco Bagnaia.
Ketiganya mengendarai Ducati GP24 terbaru dan dikontrak langsung oleh Ducati.
BACA JUGA:Wujud Baru Dari Rimau, Kini Charged Indonesia Meluncurkan Rimau S & Aplikasi Charged App
BACA JUGA:Respiro Luncurkan Jaket Turing Full Protector di IMHAX 2024
Namun musim depan Martin akan pindah ke Aprilia, sementara Pramac akan bertolak ke Yamaha.
Bagnaia tetap di tim pabrikan Ducati, sedangkan Morbidelli akan bergabung dengan tim VR46.
Setelah cedera kepala yang dialami Morbidelli musim dingin lalu membuatnya melewatkan pramusim, runner-up MotoGP 2020 itu belum mampu tampil di depan hingga saat ini.
MotoGP San Marino akhir pekan lalu menjadi titik balik bagi Morbidelli.
Ia berhasil lolos di antara para pemuncak klasemen, menempati baris depan untuk pertama kalinya sejak 2021.
Sprint Race menjadi saksi comeback-nya, dengan Morbidelli hanya terpaut 1,8 detik di belakang Martin dan Bagnaia, menandai podium tiga besar pertamanya dalam tiga tahun terakhir.
BACA JUGA:Repsol Resmi Cabut dari Honda MotoGP di Akhir 2024, Tim Sayap Mengepak Cari Sponsor Baru
BACA JUGA:Suzuki Luncurkan Motor Bebek Adventure, Harga Cuma Rp 19 Jutaan!
Saat ditanya tentang situasi yang akan ia hadapi jika performanya terus membaik, Morbidelli mengakui bahwa akan sulit menentukan langkah yang tepat.