JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Direktur teknis Aprilia, Fabiano Sterlacchini, kagum dengan Jorge Martin setelah debutnya di atas RS-GP dalam tes pascamusim di Barcelona.
Baru dua hari setelah meraih gelar juara dunia MotoGP 2024, Martin resmi beralih dari Prima Pramac Ducati ke tim pabrikan Aprilia dan langsung menyelesaikan 77 lap menggunakan motor spesifikasi 2024 dan 2025.
Meski sempat terjatuh di akhir sesi, posisinya di urutan ke-11 membuktikan adaptasinya berjalan lancar.
"Jorge itu campuran antara juara dan pemimpin," kata Sterlacchini. "Cara dia mendekati pekerjaan benar-benar menakjubkan."
BACA JUGA:Mick Doohan Minta Honda Untuk Mengubah ‘Pola Pikir’ Baru untuk Bangkit
BACA JUGA:Pecco Bagnaia Yakin dengan GP25 Bakal Makin Kencang
Martin memang nggak bisa ngomong banyak ke media soal pengalamannya karena alasan kontrak, tapi Sterlacchini nggak ragu menyebut kedatangan Martin sebagai keuntungan besar buat Aprilia.
Menurutnya, kemampuan Martin yang datang dari motor perebut gelar dunia akan jadi referensi penting untuk mengembangkan RS-GP.
"Ini peluang besar buat kami untuk memahami area mana yang perlu fokus lebih tajam," tambahnya.
Sterlacchini, yang baru bergabung dengan Aprilia setelah sebelumnya bekerja di KTM dan Ducati, mengakui dirinya masih butuh waktu untuk memahami sepenuhnya proyek RS-GP ini.
BACA JUGA:Fabio DI Giannantonio Masih Fokus Pemulihan, Agar Bisa Tampil Maksimal Musim Depan!
BACA JUGA:Impresi Pertama Marc Marquez Soal Ducati, Setelah Tes Pasca-Musim di Barcelona
Meski begitu, dia merasa beberapa hal mulai terlihat lebih jelas dari sebelumnya. "Butuh waktu lebih untuk benar-benar paham. Kalau cuma sebentar, kamu nggak butuh orang baik, kamu butuh Tuhan," candanya.
Meski belum mau menarik kesimpulan besar, Sterlacchini optimis Martin bisa membawa dampak positif besar ke Aprilia.
"Kami masih terlalu dini untuk bilang bagian mana yang harus ditingkatkan. Tapi, cara dia mendekati pengujian ini dan caranya bekerja bikin saya yakin kami di jalan yang benar," tutupnya.