JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Ducati dan Aprilia mulai unjuk gigi dalam persaingan seru MotoGP. Jorge Martin, yang baru aja jadi juara dunia bareng Prima Pramac Ducati minggu lalu, sekarang udah pindah ke Aprilia.
Dia mulai uji coba di Barcelona dengan motor bermerek #89 karena belum mutusin mau pakai plat nomor #1 tahun depan atau enggak.
Kondisi ini bikin Ducati harus nerima kenyataan pahit: mereka bakal lihat rival Italia mereka, Aprilia, ngerayain juara dunia yang dicetak dengan motor Ducati.
“Di buku FIM, tetap bakal tertulis 'juara 2024, Jorge Martin di atas motor Ducati',” ucap bos tim Ducati, Davide Tardozzi.
BACA JUGA:Alex Marquez: Tes Selanjutnya Akan Menunjukkan Posisi Yang Sebenarnya
BACA JUGA:Ini Posisi Jorge Martin Saat Tes Pasca-Musim Pakai Motor Aprilia
Tapi dia langsung nyindir Aprilia, “Kalau mereka beli nomor #1 ini, kita lihat deh apakah mereka bisa terusin dominasinya” ucapnya.
CEO Aprilia, Massimo Rivola, nggak kalah sengak, “Kayaknya kita keluarin duit lebih sedikit dibanding mereka buat nomor itu!”
Ducati, meski kehilangan Martin dan tim Prima Pramac, tetep ngerasa puas dengan tahun 2024 mereka. “Ini tahun luar biasa buat Ducati. Prima Pramac itu juga bagian dari Ducati,” kata Tardozzi ke media.
Dia juga memuji Martin, “Memang dia menang lebih sedikit dari Pecco, tapi dia konsisten dapat podium. Jadi dia emang pantas jadi juara dunia.”
BACA JUGA:Mick Doohan Minta Honda Untuk Mengubah ‘Pola Pikir’ Baru untuk Bangkit
BACA JUGA:Pecco Bagnaia Yakin dengan GP25 Bakal Makin Kencang
Tahun depan, Ducati bakal makin seru karena mereka kedatangan Marc Marquez yang udah nyobain GP25 di tes pascamusim.
Tapi Ducati nggak bakal tidur nyenyak. Aprilia, yang sukses ngebajak Jorge Martin dan Marco Bezzecchi, kini punya lineup pembalap berbahaya.
“Tahun depan bakal panas. Kita punya tim hebat dan GP25 bakal dikembangin lebih baik selama musim dingin. Tapi, saya nggak tahu seberapa besar perkembangan tim lain, terutama Aprilia,” ujar Tardozzi.