Inggris Tolak Permintaan Pengguna Sepeda Motor Bisa Lewati Jalur Bus, Ini Alasannya

Selasa 26-11-2024,18:22 WIB
Reporter : Prasuda Mega
Editor : M. Iksan

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Meskipun dukungan besar dari publik, Pemerintah Inggris memutuskan menolak seruan untuk mengizinkan sepeda motor menggunakan jalur bus secara nasional.

Kebijakan ini masih diserahkan ke otoritas lokal, meskipun lebih dari 14 ribu responden konsultasi daring menyuarakan dukungan. Pemerintah berdalih, “Manfaat keselamatan dari mengizinkan sepeda motor masuk ke jalur bus belum jelas saat ini. Data yang ada bervariasi, dan tingkat respons dari pemerintah daerah maupun organisasi pemangku kepentingan cukup rendah, jadi belum ada bukti kuat untuk mengubah kebijakan.”  

Konsultasi daring yang berlangsung 17 Maret hingga 16 Juli itu menerima total 14.327 tanggapan, dengan mayoritas (13.687 responden) setuju sepeda motor diizinkan menggunakan jalur bus.

Namun, Pemerintah tetap menolak, salah satunya dengan alasan biaya. “Biaya untuk memasang rambu-rambu baru dan mengubah peraturan lalu lintas akan sangat besar,” tambah pernyataan mereka.

BACA JUGA:Suzuki Haojue ADX125 Resmi Meluncur, Panel Instrumen TFT-nya Jadi Andalan

BACA JUGA:Motor Adventure Suzuki V-Strom 250SX Model 2025 Resmi Meluncur, Punya Tampilan Warna Baru Lebih Menarik

Pemerintah juga menyebut tidak memiliki kebijakan untuk mendorong penggunaan sepeda motor, fokusnya tetap pada pejalan kaki, pesepeda, dan layanan bus.  

Penolakan ini bikin kecewa banyak pihak, termasuk Craig Carey-Clinch, Direktur Eksekutif Dewan Pengendara Sepeda Motor Nasional.

Dia menyebut keputusan ini sebagai langkah mundur untuk keselamatan pengendara motor.

“Sangat memprihatinkan bahwa Pemerintah mengabaikan tindakan yang bisa memberikan kontribusi besar terhadap keselamatan sepeda motor,” jelasnya. 

BACA JUGA:PT WMS Ajak Masyarakat Lebih Aman Berkendara Melalui #Cari_aman Skill Competition 2024

BACA JUGA:Intip Pembaruan BMW F900 R dan F900 XR 2025, Performa Lebih Ringan dan Fitur Melimpah

Menurutnya, pengumuman ini bertolak belakang dengan komitmen Pemerintah terhadap Strategi Keselamatan Jalan Raya yang baru.  

Buat pengendara motor, keputusan ini jadi tamparan keras, apalagi dengan dukungan publik yang begitu besar.

Sekarang, mereka cuma bisa berharap otoritas lokal lebih mendukung ide ini, atau Pemerintah akhirnya terbuka untuk mempertimbangkan ulang kebijakan yang dianggap kurang suportif ini.

Kategori :