Joan Mir Senang dengan Swingarm Karbon Baru Honda, Tapi kok Masih Pelan?

Jumat 20-06-2025,11:54 WIB
Reporter : Ilyasa Fajrin
Editor : M. Iksan

Selisih kecepatan yang mencapai 10 km/jam ini bukan angka yang sepele, Mir memperkirakan kerugian tersebut dapat berujung pada kehilangan beberapa persepuluh detik per putaran. 

Dalam balapan MotoGP yang sangat kompetitif, kehilangan seperseribu detik saja bisa sangat fatal, apalagi beberapa persepuluh detik. 

Hal ini menunjukkan bahwa kekuatan mesin adalah kunci utama yang masih harus dikejar Honda untuk dapat kembali bersaing ketat dengan para rivalnya.

Masalah kecepatan puncak ini diperkirakan akan menjadi tantangan yang lebih besar lagi pada balapan-balapan mendatang, terutama di sirkuit seperti Mugello, Italia. 

BACA JUGA:Crash di Buriram, Joan Mir Mengaku 'Terbakar' oleh Panas Ekstrem

Sirkuit Mugello dikenal luas memiliki trek lurus tercepat dalam kalender MotoGP, dimana perbedaan kecepatan mesin akan sangat terasa dan bisa menjadi penentu hasil balapan. 

Meskipun Honda terus berupaya membawa pembaruan pada motor RC213V, pernyataan Mir menegaskan bahwa prioritas utama harus tetap pada peningkatan performa mesin. 

Ini adalah aspek yang paling fundamental dan paling berpengaruh terhadap kemampuan bersaing di level teratas MotoGP. 

Inovasi pada komponen seperti swingarm memang diperlukan, tetapi kekuatan inti mesin adalah faktor penentu kemenangan.

Kategori :