JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- Suzuki resmi mengumumkan recall terhadap Gixxer 250SF di Indonesia. Program ini berkaitan dengan komponen rear brake caliper bracket yang dinilai perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyebut ada 174 unit Gixxer 250SF yang terdampak recall, meliputi produksi tahun 2022 hingga 2025.
Hasil evaluasi dari pengecekan kualitas rutin menunjukkan adanya potensi ketidaksesuaian spesifikasi pada komponen tersebut.
Kondisi ini bisa menyebabkan kinerja pengereman tidak optimal jika digunakan dalam jangka panjang.
BACA JUGA:Raih Back to Back Podium, Veda Ega Pratama Persembahkan Kado Spesial HUT RI ke-80 di RBRC Austria
BACA JUGA:Fabio Quartararo Bersiap Uji Debut Yamaha V4 di Misano
Untuk itu, Suzuki mengimbau seluruh pemilik Gixxer 250SF agar membawa motornya ke bengkel resmi untuk pemeriksaan.
Jika ditemukan masalah, Suzuki memastikan penggantian komponen beserta jasa akan dilakukan secara gratis.
"Keluarga besar Suzuki Indonesia sangat berterima kasih kepada loyalitas para konsumen. Kepedulian kami terhadap pelanggan selalu terus berjalan, seperti program Product Quality Update terbaru yang ditujukan bagi pemilik maupun pengguna Suzuki Gixxer 250SF. Tim Service dari Bengkel Resmi Suzuki siap melakukan pemeriksaan kondisi unit, sehingga pelanggan bebas dari rasa khawatir," jelas Asst. to Aftersales Department Head of Service PT SIS, Hariadi.
Pemeriksaan bisa dilakukan hanya dengan memasukkan nomor rangka di laman resmi www.suzuki.co.id atau langsung mendatangi bengkel resmi terdekat.
BACA JUGA:Tiket Presale GIIAS Surabaya 2025 Resmi Dibuka Mulai 19 Agustus, Segini Harga Jualnya
BACA JUGA:GIIAS Surabaya 2025 Siap Digelar Pekan Depan, Catat Tanggalnya Rek!
Pemeriksaan unit umumnya hanya memakan waktu 15 menit, dan jika perlu pergantian komponen, proses maksimal sekitar satu jam. Semua layanan ini tidak dipungut biaya sebagai bentuk tanggung jawab Suzuki terhadap kualitas produk sekaligus kepuasan pelanggan.
"Meski potensi terjadinya ketidaksesuaian komponen pada beberapa kelompok unit yang sudah di tangan konsumen jumlahnya tidak besar, namun kami merasa sangat perlu untuk memberikan informasi ini sebagai bentuk tanggung jawab sebuah Perusahaan profesional yang peduli kepada pelanggannya. Kami berharap itikad tersebut bisa memberikan ketenangan, kepuasan serta meningkatkan kepercayaan terhadap Suzuki," tutup Hariadi.