Kisah Inspiratif Agus Dwi, Dari Mekanik Hingga Jadi Kepala Bengkel

Selasa 30-09-2025,10:40 WIB
Reporter : Alvin Septian
Editor : Alvin Septian

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM -- PT WahanaArtha Ritelindo (WARI) terus menegaskan komitmennya dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Komitmen tersebut diwujudkan melalui berbagai program internal, termasuk Leadership Development Program (LDP), Business Development Program (BDP), hingga Sharing & Inspire.

Program-program ini dirancang untuk memupuk kemampuan karyawan sekaligus membentuk budaya kolaboratif di setiap lini perusahaan.

Agus Dwi, Kepala AHASS WARI Ciputat, menjadi contoh nyata bagaimana kepemimpinan yang efektif mampu menggerakkan tim meraih kesuksesan bersama.

BACA JUGA:Rayakan Kemerdekaan di WARI Expo 2025, Ada Promo Spesial hingga Hiburan Seru

Agus memulai kariernya di WARI pada 2012 sebagai mekanik di AHASS Ciputat. Setelah tiga tahun, ia dipromosikan menjadi Service Advisor, jabatan yang diembannya selama empat tahun sebelum dipercaya memimpin cabang lain.

Perjalanan kepemimpinannya membawa Agus menakhodai cabang Pondok Aren (2019–2021), Bintaro (2021–2023), hingga akhirnya kembali ke AHASS Ciputat pada 2023, cabang terbesar WARI.

“Sebagai kepala AHASS Ciputat, tantangan terbesar saya adalah tanggung jawab besar terhadap target manajemen sekaligus kesejahteraan 30 anggota tim,” ungkap Kepala Bengkel WARI Ciputat, Agus Dwi. 

Ia menekankan pentingnya mentalitas positif, kolaborasi lintas tim, dan fokus pada tujuan bersama untuk menghadapi tantangan tersebut.

BACA JUGA:Ukir Sejarah! SMA Al-Maruf Raih Double Winner di Honda DBL 2025 Jakarta East Region

Keberhasilan Agus dan timnya pada 2024 membuatnya terpilih mengikuti LDP 2025. Bersama tim, ia berhasil melampaui target manajemen dan mencetak rekor baru di AHASS Ciputat.

Agus menyebut pengalaman LDP sangat berkesan karena ilmunya bisa langsung diterapkan di cabang, serta membuka kesempatan berinteraksi dan bertukar pengalaman dengan rekan dari divisi lain.

Sebagai bagian dari komitmen Excellence Service, Agus juga menginisiasi proyek LDP berupa sistem booking service pasca pengambilan STNK.

Program ini memudahkan konsumen menjadwalkan servis pertama (KPB1) hingga servis reguler, sambil memastikan layanan tetap cepat dan efisien.

BACA JUGA:AHM Bukukan Penjualan 562 unit di IMOS 2025, New Honda ADV160 Jadi Primadona

Kolaborasi erat antara tim CRM dan bengkel membuat proses ini berjalan mulus, meningkatkan pengalaman pelanggan Honda secara keseluruhan.

Kategori :