Bensin RON rendah bisa bikin:
Injektor cepat kotor dan tersumbat
Busi cepat mati
Oli lebih cepat hitam karena pembakaran tidak sempurna
Sistem pembakaran nggak stabil
Hasilnya, motor butuh servis lebih sering, bahkan bisa bikin kamu ganti komponen mahal lebih cepat dari seharusnya.
Kalau sudah begini, selisih Rp 2.000–3.000 per liter di awal nggak ada artinya dibanding biaya servis ratusan ribu di bengkel.
BACA JUGA:“Tarikan Ngacir Tanpa BBM! Ini 5 Motor Listrik Paling Kencang dan Nyaman di 2025”
3. Bensin Murah = Konsumsi Lebih Boros
Banyak yang ngira pakai bensin murah bikin irit. Faktanya, justru sebaliknya.
Bahan bakar dengan oktan rendah membuat pembakaran kurang efisien, sehingga motor butuh bensin lebih banyak buat menghasilkan tenaga yang sama.
Artinya, kamu jadi lebih sering isi bensin.
Sebaliknya, kalau kamu pakai bensin dengan RON lebih tinggi, pembakarannya lebih sempurna, tenaga yang keluar lebih optimal, dan tarikan motor lebih ringan.
Hasil akhirnya: konsumsi BBM malah lebih irit.
BACA JUGA:Tanggapi BBM Shell-BP Kosong, Bahlil: Kuota Impor Sudah Kita Kasih, Apanya yang Dihalangi?
4. BBM Berkualitas = Mesin Lebih Awet
Ada pepatah klasik yang masih berlaku di dunia otomotif: “Ada harga, ada kualitas.”
Kalau kamu rutin pakai bensin yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan, efek positifnya langsung terasa: