Fabio Quartararo tampak lebih senang daripada saat balapan di Qatar lalu|MotoGP|
Fabio Quartararo dilaporkan punya peluang untuk menjajal tim lain musim depan, lantaran masalah serius di tim pabrikan Yamaha membuatnya frustasi musim ini.
PRANCIS, MOTOREXPERTZ.com - MotoGP 2022 bukan musim yang mudah buat Fabio Quartataro dan Yamaha. Mereka kesulitan dalam empat balapan pertama.
Sejak tes pramusim Quartararo sudah menekan Yamaha agar memberi sedikit tenaga pada Yamaha M1.
Namun permintaan tersebut tak dikabulkan Yamaha, sehingga Yamaha M1 musim ini motor paling 'belet' di grid MotoGP.
Jika melihat pesaingnya, Suzuki sebagai contoh yang musim lalu telak ketika berduel di trek lurus, musim in mereka berhasil menyamai top speed Ducati.
Sebaliknya, Yamaha selain sulit lantaran kekurangan tenaga, mereka juga punya masalah serius dengan grip ban belakang.
Permasalahan ini menjadi isu utama para pembalap dalam beberapa tahun ini.
BACA JUGA:
- Deklarasi FOCI Surabaya, Komunitas Yamaha Fazzio Kini Punya Chapter di Timur Pulau Jawa
- Pembalap M Faerozi Ungkap All New R15 Connected Asik Buat Jadi Teman Ngabuburit
- Mantap! Wahana Catatkan Penjualan 800 Unit Motor Honda di IIMS Hybrid 2022
Sebagai contoh Valentino Rossi tak bisa tampil kompetitif dalam tiga tahun sebelum dia pensiun dari Yamaha dan MotoGP.
"Musim ini sangat sulit dan mustahil. Kami kekurangan tenaga, dan masalah kami juga terletak pada grip ban belakang," ungkap Quartararo yang finish keenam di Austin, Texas.
+++++
Fabio Quartararo tampak lebih senang daripada saat balapan di Qatar lalu|MotoGP|
Saking frustasinya, kejengahan Quartararo dengan Yamaha mulai mencuat awal musim ini.
Pembalap asal Prancis ini dikabarkan akan pergi akhir musim ini dan memilih pindah ke tim lain.