"Kami tak ingin terburu-buru. Ada pembicaraan, tapi kami perlu memahami situasi terbaik buat Fabio," sambungnya.
"Ya, tentu saja. Kami sangat menghormati Yamaha, tetapi karena alasan tertentu, saya tidak bisa mengatakannya, kami harus fokus memikirkannya," ungkapnya.
+++++
Fabio Quartararo tampak lebih senang daripada saat balapan di Qatar lalu|MotoGP|
Jika melihat beberapa pabrikan yang punya potensi bagus, ya ada Ducati dan Honda.
Honda musim ini mulai terlihat progres mereka untuk bersaing di barisan depan.
Sementara, meski motor Ducati GP22 tak stabil di tim pabrikan, tapi mereka sudah terbukti mampu menciptakan motor yang bagus untuk bersaing, salah satunya Ducati GP21 yang digeber pemuncak klasemen MotoGP 2022 sementara, Enea Bastianini.