> Perhatikan lampu sein kanan kendaraan yang akan kita salip.
Pastikan tidak menyalip jika sein kanan kendaraan depan menyala.
Sebab, jika menyala biasanya itu kode jika belum aman untuk disalip atau menyalip.
Apabila lampu sein kanan kendaraan besar dalam posisi mati, dan situasi memungkinkan untuk menyalip lanjutkan dengan memastikan dari arah depan belakang aman.
BACA JUGA:Komparasi Kecepatan Yamaha Grand Filano dan Fazzio: Siapa yang Unggul?
> Jaga jarak dengan kendaraan yang kita salip.
Pasalnya, hembusan angin di tengah badan kendaraan besar cenderung menyedot ke kolong kendaraan.
Jangan langsung memotong kendaraan besar saat menyalip. Berikan jarak yang jauh dengan kendaraan yang sudah didahului untuk kembali ke jalur kiri.
Agar pengemudi bus atau truk tak melakukan rem mendadak yang berbahaya.
BACA JUGA:Rekor Penjualan: 5 Motor Matic Honda Terlaris dengan Ribuan Unit Terjual Selama PRJ 2023
2. Waktu Dan Posisi Yang Tepat
Sebaiknya, mendahului dengan kondisi-kondisi berikut:
> Di jalan lurus, bukan tikungan dan persimpangan
> Bukan pula menyalip di lajur marka jalan terputus-putus
BACA JUGA:Mudah! Bisa Dilakukan Sendiri, Ini Syarat dan Biaya Balik Nama Motor
> Pastikan menyalip di jalan dengan marka tidak ada rambu dilarang menyalip dan kondisi arah berlawanan kosong