JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Rem merupakan sistem yang bekerja untuk memperlambat dan menghentikan perputaran, seperti putaran roda pada kendaraan. Prinsip kerja dari rem kendaraan yaitu mengubah teknik kinetik menjadi panas.
Ini dilakukan dengan menggesekkan 2 buah logam pada benda yang berputar. Hal tersebut membuat laju kendaraan menjadi pelan, lalu berhenti. Pada kendaraan sendiri, ada jenis rem depan dan belakang, yang bisa digunakan sesuai kebutuhan.
Rem Depan
Rem depan atau rem cakram merupakan salah satu sistem pengereman kendaraan yang konsep kerjanya memanfaatkan komponen tambahan, berupa disc rotor atau piringan.
BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh! 4 Faktor Penting yang Wajib Diperhatikan pada Motor Listrik
Komponen ini akan dijepitkan oleh dua buah kanvas rem supaya dapat memperlambat putaran ban.
Rem cakram unggul karena desainnya cenderung lebih terbuka daripada rem tromol. Desain ini juga membantu proses pendinginan rem.
Dengan demikian, rem cakram dapat bekerja secara optimal. Oleh karena itu, rem cakram sering digunakan untuk kendaraan roda 2 dan roda 4.
Penggunaan rem cakram untuk roda depan sendiri dikarenakan rem akan bekerja lebih keras dibandingkan dengan rem belakang. Khususnya, ketika kendaraan berada dalam kecepatan tinggi.
Sedangkan untuk penggunaannya, rem depan sebaiknya tidak digunakan ketika berada di jalan yang keadaannya licin atau penuh pasir. Ini bisa membuat kendaraan tergelincir.
BACA JUGA:Yamaha Enduro Challenge 2023 Bandung Dimeriahkan Ratusan Bikers
Selain itu, pada kendaraan roda 2, rem depan memiliki daya cengkram pengereman yang lebih besar dibandingkan dengan rem belakang.
Secara teorinya, jika Kita melakukan pengereman dengan roda depan, maka otomatis titik beban akan berada di depan.
Apa saja komponen rem depan, cek di halaman berikutnya.
Untuk menunjang kinerjanya, rem cakram dibekali dengan 12 komponen. Komponen-komponen tersebut adalah kaliper rem, kampas rem, piringan cakram, caliper bracket, piston brake, seal piston, dan master silinder, reservoir tank, brake fluid, booster rem, selang hidrolik, serta pedal rem.