2. Cek Bahan Bakar
Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai standar bisa membuat motor tersendat.
BACA JUGA:Tengok Dunia Sepeda Motor di Afghanistan, Bikin Kita Bersyukur Tinggal di Indonesia
BACA JUGA:Yamaha Fazzio 2024 Diajak Lintasi Jogja–Solo, Seberapa Irit Hasilnya?
Banyak pengendara yang lebih memilih bahan bakar murah dibanding berkualitas bagus.
Bahan bakar berkualitas rendah akan menyebabkan mesin jadi knocking dan tersedat. Selain kualitas rendah, bahan bakar campuran juga bisa menyebabkan mesin knocking.
Perbedaan kualitas pada bahan bakar akan menyebabkan pembakaran menjadi tidak sempurna.
Bahan bakar yang disarankan untuk digunakan harus memiliki angka oktan minimal 92, sehingga pembakaran di dalam mesin akan sempurna. Karena itu, gunakan hanya bahan bakar berkualitas dan sesuai standar.
BACA JUGA:Yamaha Gelar Lomba Poster dan Animasi Fazzio, Hadiahnya Jutaan Rupiah!
BACA JUGA:Harley-Davidson Ultra Limited Tobacco Fade 2024 Jadi Model Paling Mahal, Tembus Rp 1,3 Miliar
3. Filter Udara Kotor
Jika motor digunakan dalam jangka waktu lama dan tidak rajin dibersihkan menyebabkan debu dan kotoran menempel pada filter.
Ini menyebabkan udara yang masuk bakal berkurang karena terhambat debu dan kotoran.
Filter udara bukan hanya harus rutin dibersihkan, tapi juga wajib diganti berkala setiap beberapa ribu kilometer filter.
BACA JUGA:3 Tahun Biaya Perawatan Yamaha LEXi LX 155, Mana Paling Besar?