Namun kecepatan maksimal di mode ini tampaknya hanya cocok buat di dalam komplek, yakni 30 km/jam saja.
Perjalanan dari Menteng mengarah ke Gambir dan menuju ke Gunung Sahari via Pasar Baru. Di sini rutenya cukup berliku dan kemampuan manuver Honda EM1 e: terbilang stabil.
Perjalanan dituntaskan di Gunung Sahari dan motor yang kami pakai masih menyisakan 26 persen baterai.
BACA JUGA:4 Cara Menghemat Bensin Motor Ketika Keadaan Darurat
Kesimpulan
Untuk perjalanan dalam kota, Honda EM1 e: masih bisa diandalkan karena terbilang praktis. Namun performanya tak bisa disebut istimewa, apalagi jika menuntut kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Apalagi harga motor listrik ini cukup tinggi. Yakni dijual dengan banderol Rp 40 juta dan saat ini tengah mendapat subsidi pemerintah sebesar Rp 7 juta plus diskon dealer Rp 1,5 juta.