Lalu lampu seinnya, terpasang di bagian kepala motor dekat setang. Beralih ke bagian instrument cluster berupa layar digital dengan tampilan simpel namun informatif.
Di bagian kaki-kaki, motor ini dilengkapi sokbreker teleskopik di depan dan sokbreker tunggal di belakang.
Sementara untuk pengereman, mengandalkan cakram di depan dan teromol di belakang.
Peleknya menggunakan model cast wheel alias pelek racing, dibalut ban 100/90-10 depan-belakang model dual purpose yang cocok di berbagai kondisi permukaan jalan.
BACA JUGA:Setelah Bandung, Seri 2 YEC 2024 Akan Mampir di Sintang Kalbar Pekan Ini
BACA JUGA:Putuskan Pensiun, Nakagami Akan jadi Tes Rider HRC Tahun Depan
Seperti sudah disinggung di atas, mesin Force X sebesar 125 cc dengan tenaga 8,9 dk pada 6.500 rpm dan torsi puncaknya 9,7 Nm pada 5.000 rpm.
Sedangkan bobotnya, hanya 92 kg dan menurut tim Yamaha, skutik ini sekaligus menjadi salah satu skutik paling ringan di kelasnya.